Ajang Musik Glastonbury Terancam Sebab Turis Pipis Sembarangan, Mengapa?

Jadilah pengunjung yang cerdas, jika ingin festival ini terus berlangsung.

Angga Roni Priambodo | Aditya Prasanda
Selasa, 02 Juli 2019 | 09:00 WIB
festival musik (Pixabay)

festival musik (Pixabay)

Guideku.com - Terhitung sejak medio 1970, tiga puluh enam kali kali sudah, Glastonbury, festival musik tahunan terbesar se Britania Raya diadakan.

Tahun ini, Glastonbury masih jadi pagelaran tahunan paling dinanti di kawasan Inggris Raya.

Terbukti dari besarnya atensi penonton yang memadati festival yang digelar sedari 26 Juni hingga 1 Juli 2019 tersebut.

Baca Juga: Duh, Pria Ini Didorong Keluar dari Kereta Akibat Putar Musik Terlalu Keras

Diperkirakan sekitar 200 ribu penonton memadati area venue yang tersebar di Worthy Farm.

Para punggawa acara tahun ini macam Bllie Ellish, The Killers hingga Stormzy membuat festival ini tetap cukup trengginas.

Selain deretan headliner yang akan selalu memantik rasa penasaran tiap tahunnya, catatan penting lain dari Glastonbury tahun ini yakni peringatan panitia pada para wisatawan agar tak kencing sembarangan di sekitar venue.

Baca Juga: Jenius, Pria Ini Buat Musik Dari Boba, Hasilnya Keren Banget

(Instagram Glastofest)
(Instagram Glastofest)

Pihak panitia menilai kencing di sembarang tempat dapat menambah tingkat produksi limbah. Dampaknya dapat merusak ekosistem setempat.

Akun Instagram resmi Glastonbury, @glastofest mengumumkan aturan baru tersebut.

''Buang air kecil di sembarang lokasi di Glastonbury dapat membuat air tercemar dan berpengaruh pada kelestarian alam dan hewan yang berhabitat di sini,'' tulis panitia.

Baca Juga: Video: Sepotong Musik untuk Ampan, Gajah Buta di Thailand nan Mengharukan

Bukan tanpa sebab, panitia menelurkan aturan tersebut, pasalnya, Badan Lingkungan Hidup memiliki hak penuh untuk menutup lokasi penyelenggaraan festival jika polusi terbukti mencemari kawasan Worthy Farm, tempat festival digelar.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui pasti seberapa efektif larangan tersebut dipatuhi para pengunjung Glastonbury.

Berita Terkait TERKINI
Film terbaru berjudul Malam Para Jahanam ini akan menjadi suatu tayangan horor yang berbeda dari film-film horor lainnya...
event | 12:26 WIB
Melihat pentingnya media sosial bagi generasi Z, maka perlu adanya upaya untuk meningkatkan literasi media sosial bagi k...
event | 11:39 WIB
Film Sehidup Semati, menceritakan kisah Renata (Laura Basuki), seorang istri yang harus menghadapi kehidupan pernikahan ...
event | 08:00 WIB
film Malam Para Jahanam menjadi tontonan horor yang unik karena menggambarkan adegan horor yang timbul dari konflik kepe...
event | 19:00 WIB
Satu bulan lagi tahun 2023 akan segera berakhir dan berganti ke tahun 2024. Pastinya musim liburan sudah mendekati dan d...
event | 14:55 WIB
Dalam acara "Work in Shizuoka Job Fair 2023," sejumlah perusahaan di Jepang membuka lowongan kerja yang beragam. Event i...
event | 13:00 WIB
Dalam teaser poster yang dirilis, empat bintang utama film ini, yakni Indra Jegel, Boris Bokir, Oki Rengga, dan Bene Dio...
event | 12:47 WIB
Dibawakan oleh @infotitimangsa dan @kawankawanmedia bekerja sama dengan Direktorat Perfilman, Musik, dan Media Kemendikb...
event | 20:00 WIB
Film biasanya selalu ramai akan dialog dan umumnya berisik. Namun, ada beberapa film yang tidak memiliki banyak suara da...
event | 16:50 WIB
Rumah produksi Visinema Pictures resmi merilis trailer, dan poster film aksi 13 Bom Di Jakarta, yang dijadwalkan tayang ...
event | 10:35 WIB
Tampilkan lebih banyak