Minum Bubble Tea Bercampur Disinfektan, Wanita Ini Nyaris Celaka

Guideku.com - Untuk travelers yang hobi minum bubble tea, ada baiknya kalian harus lebih waspada.

Belum lama ini seorang wanita di China mengalami peristiwa buruk usai menyesap bubble tea yang dibelinya.

Wanita ini mengatakan bahwa rasa bubble tea yang dibelinya sedikit aneh.

Baca Juga: Kecuali Harus Bisa Masak, Syarat Jadi ART Mulan Ini Malah Picu Amarah

Sang suami mencoba untuk melepas tutup gelas tersebut dan mencium bau disinfektan yang sangat tajam.

Dilansir Guideku.com dari South China Morning Post, tak lama kemudian wanita ini mulai muntah dan mengalami sakit perut serta sakit tenggorokan yang begitu terasa membakar.

Pasangan ini baru saja makan malam dan membeli bubble tea tersebut di gerai McDonald's Bandara Internasional Fuzhou Changle, seperti dikutip dari South China Morning Post.

Baca Juga: Biasa ke OMNIA, Hotman Paris Tak Ragu Makan Nasi Kikil di Pinggir Jalan

Sang suami kembali menanyakan hal tersebut kepada salah satu pegawai dan meminta bantuan untuk mencoba menghirup bubble tea yang dipesan istrinya.

Pegawai ini tak menjelaskan apa pun untuk bubble tea yang bermasalah tersebut.

Dengan cepat, pria ini membawa sang istri ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Baca Juga: Mau Dapat Voucher Menginap di Villa Arusha? Ini Syaratnya

Di rumah sakit, pria ini menyerahkan bubble tea untuk diuji apakah minuman tersebut benar-benar mengandung disinfektan atau tidak.

Benar saja, dokter di departemen gawat darurat mengatakan bahwa wanita tersebut menderita infeksi saluran pencernaan akibat bubble tea mengandung disinfektan tersebut.

Bahan kimia yang terkandung dalam minuman ini dapat merusak hati serta ginjal.

Baca Juga: Netizen Sindir Gayanya Tidur di Bandara, Tanggapan Inul Ini Epic Banget

Akhirnya, wanita ini diberikan infus saline intraverna dan baru bisa pulang dari rumah sakit satu hari kemudian.

Gerai restoran makanan cepat saji ternama ini akhirnya membuat permintaan maaf kepada publik.

Pihak restoran mengatakan bahwa kecelakaan tersebut terjadi akibat kelalaian pegawai.

Mereka mengatakan bahwa akan menemani pelanggan wanita tersebut hingga sembuh dan berjanji untuk memperbaiki pelatihan pegawai.