Guideku.com - Jika kamu seorang travelers yang hobi dengan hal berbau mistis, kalian nggak boleh lewatin destinasi wisata di Ceko yang satu ini.
Terletak di Desa Lukova, Gereja St. George ini dihuni oleh sejumlah hantu berkerudung putih yang menyeramkan dan terpampang nyata. Eits tapi jangan takut dulu, hantu-hantu ini bukan sungguhan kok travelers.
Baca Juga: Destinasi Wisata Murah Singapura yang Nggak Bikin Kantong Kering
Patung yang menyerupai hantu berkerudung ini merupakan instalasi hasil karya Jakub Hadrava, seorang mahasiswa seni rupa.
Membuat banyak orang penasaran, gereja yang terbengkalai ini justru menjadi salah satu destinasi wisata mistis menarik di Ceko.
BACA JUGA: Bikin Bulu Kuduk Berdiri, Ini 5 Destinasi Mistis di Bandung
Baca Juga: Heboh, Promo Cashback dan Kursi Gratis AirAsia, Berikut Syaratnya
Hampir setiap musim libur terlihat wisatawan yang hilir mudik di sekitar gereja St. George untuk berfoto dengan penunggu bangunan tersebut.
Usut punya usut, gereja ini terakhir digunakan sebagai tempat ibadah pada 1968. Ketika sedang melakukan upacara pemakaman, tiba-tiba atap gereja rusak dan runtuh.
Baca Juga: 7 Hotel di Asia Ini Terkenal dengan Reputasi Seramnya!
Karena dianggap pertanda buruk, akhirnya Gereja tersebut dibiarkan terlantar. Segala macam kegiatan ibadah kemudian dilakukan di luar bangunan Gereja St. George
Di tahun 2014, Jakub Hadrava ditugaskan oleh dosen Departemen Desain dan Seni Rupa di University of West Bohemia untuk mengerjakan pameran kecil di gereja tua ini.
Baca Juga: Nggak Melulu Seram, 6 Kota Hantu Ini Punya Pemandangan Eksotis
Dengan izin warga Desa Lukova, akhirnya Jakub Hadrava membuat pameran tersebut di dalam gereja. Uang yang didapat dari pengunjung gereja akan digunakan Jakub Hadrava untuk biaya renovasi.
Sekilas, patung-patung ini terlihat mirip hantu dengan jubah putih yang membuat bulu kuduk kamu merinding.
Di tambah dengan interior gereja yang sudah lapuk, tempat ini sukses menarik perhatian wisatawan dunia.
Tak hanya wisatawan lokal, gereja ini telah banyak dikunjungi wisatawan mancanegara mulai dari Jerman, Brasil, Australia hingga Rusia.
Harapan Jakub Hardava, nantinya gereja ini bisa digunakan sebagai tempat ibadah kembali.