Dengar Ledakan di Pesawat, Ternyata Implan Payudaranya Pecah

Guideku.com - Terlepas dari pro kontra seputar operasi plastik, hal tersebut tetap menjadi masalah personal pihak yang bersangkutan.

Begitu pula halnya dengan prosedur implan payudara, yang menjadi pilihan beberapa perempuan untuk tampil lebih menarik.

Selain itu, layaknya prosedur operasi lain, tentu saja tak ada yang ingin mengalami kegagalan. Begitu pula halnya dengan perempuan bernama Mai Tuong Vi yang merupakan penyanyi asal Vietnam.

Baca Juga: Lee Jong Suk dan Kru Dideportasi, Ternyata Ini Penyebabnya

Namun, siapa sangka bahwa Mai akan bernasib sial dan mengalami insiden implan payudara pecah saat berada di pesawat?

 

Insiden di pesawat yang menimpa Mai ini terjadi pada tanggal 22 Oktober silam. Saat itu, Mai sedang naik pesawat rute Taiwan - Vietnam ketika dia mendengar suara dentuman dari dada kirinya.

Baca Juga: Duh, Pulau Kecil di Indonesia Ini Terancam Tenggelam

Tak hanya itu, Mai juga merasakan sakit yang menusuk. Namun, Mai berpikir bahwa dirinya hanya belum terbiasa dengan perubahan tekanan udara di kabin pesawat.

Mai pun mengatasi masalahnya dengan meminum obat pereda nyeri. Sayang, bukannya membaik, payudara Mai malah membengkak saat pesawat sudah mendarat, sehingga dia pun memutuskan untuk pergi ke rumah sakit.

Di sinilah Mai akhirnya tahu bahwa implan payudara yang pernah dia pasang pecah akibat naik pesawat. Hal ini disebabkan karena implan berbahan dasar silikon tersebut memiliki kulitas yang buruk. Duh!

Baca Juga: Gara-gara Pil Tidur, Pria Ini Dilarang Naik Pesawat

 

Sebelumnya, Mai sendiri sudah mengeluarkan uang sebesar 2.000 USD atau sekitar Rp 30 juta. Uang ini dikeluarkan Mai untuk prosedur operasi plastik sekaligus garansi seumur hidup.

Mai pun lekas mengontak dokter bedah plastiknya dulu untuk meminta saran. Namun, sial baginya, sang dokter berkata kalau dia sudah tidak bekerja di industri bedah plastik dan enggan bertanggung jawab.

Baca Juga: Sedih, Penyelam Nangis di Dalam Laut saat Evakuasi Korban

Pada akhirnya, Mai pun terpaksa mencari dokter bedah plastik lain untuk mengeluarkan implan payudara pecah tersebut dari dadanya. Tak hanya itu, dia juga perlu melakukan rekonstruksi untuk payudara kirinya.

Untunglah, operasi yang dijalankan Mai berhasil dan nyawanya bisa diselamatkan sebelum terkena infeksi.

Tidak hanya itu, Mai pun memberi saran pada orang-orang yang ingin melakukan operasi plastik agar berhati-hati dalam memilih dokter dan tidak sampai tertipu seperti dirinya.