Jarang yang Tahu, Ini 5 Alasan Kenapa Orang Jepang Berjalan Cepat

Mungkin jika kita menghuni Jepang dapat merasakan hal serupa.

Angga Roni Priambodo | Aditya Prasanda
Selasa, 20 November 2018 | 19:30 WIB
Jepang (Pixabay 15 Images)

Jepang (Pixabay 15 Images)

Guideku.com - Sobat traveler pasti tidak asing kan dengan adegan di tengah perkotaan Jepang yang disesaki para pejalan kaki yang menyisir jalanan dengan begitu tergesa?

Saat hal itu terjadi, semua orang tengah berfokus pada tujuannya masing-masing, sesekali mereka tampak membuka obrolan dengan seorang teman, sesekali pula mereka membaca koran ketika lampu merah menyala. Lantas menyebar bak semut hitam kala rambu lalu lintas mempersilahkan semua orang melanjutkan perjalanan.

Pernahkan terbesit olehmu mengapa masyarakat Jepang memiliki tradisi jalan kaki sedemikian cepat?

Baca Juga: Joe Taslim Pilih Liburan ke Sini Bareng Keluarga, Idaman Banget

Berikut Guideku.com sajikan 5 alasan mengapa orang Jepang berjalan kaki sangat cepat. Apa saja?

1. Menghargai waktu

Dikenal memiliki kebiasaan menghargai waktu yang ditempa sejak dini, masyarakat Jepang terbiasa melakukan segala aktivitas mereka dengan kesigapan tinggi.

Baca Juga: Ke Bali Nggak Nyampe Rp 200 Ribu, Ini Trik dari Travel Blogger

Hal ini terlihat salah satunya dari cara mereka berjalan yang begitu cepat.

Sebab tak ingin terlambat, mereka pada umumnya tak akan menyia-nyiakan waktu saat berkegiatan.

2. Kerap memiliki kesibukan

Baca Juga: Video Makan Jagung Ditusuk Pakai Tusuk Sate Viral, Cobain Yuk

Selesai melakukan satu aktivitas tak lantas membuat masyarakat Jepang berdiam, mereka terbiasa bergerak cepat melakukan aktivitas lainnya.

Sebab mobilitas yang tinggi, mereka kerap berjalan begitu cepat.

3. Anti ketinggalan kereta club

Ilustrasi kereta penuh penumpang di Jepang. (Unsplash/Hugh Han)
Ilustrasi kereta penuh penumpang di Jepang. (Unsplash/Hugh Han)

 

Nyaris sebagian besar masyarakat Jepang menggunakan kereta sebagai moda transportasi mereka.

Sebab di Jepang mobil berikut bahan bakarnya dijual dengan harga yang begitu mahal.

Lantas kereta menjadi solusi terbaik untuk menghubungkan masyarakat Jepang kemana pun.

Nah di Jepang, kereta memiliki waktu kedatangan yang nyaris tidak pernah ngaret lho.

So, agar terhindar dari ketinggalan kereta yang dapat mengganggu sederet aktivitas lainnya, masyarakat Jepang kerap bergegas dan berjalan cepat.

4. Bikin surat izin berkendara nggak murah

Salah satu alasan kuat masyarakat Jepang memilih berjalan ketimbang berkendara disebabkan oleh begitu mahalnya biaya membuat surat izin berkendara disana.

Lantaran hal tersebut, masyarakat Jepang kerap berjalan kaki dan naik transportasi umum.

5. Agar tetap hangat

Kala musim dingin tiba, suhu di Jepang bisa teramat rendah.

Sebab tubuh akan semakin dingin saat berjalan lambat, maka masyarakat Jepang memilih berjalan lebih cepat agar tubuh mereka senantiasa hangat.

 

Berita Terkait TERKINI
Lorong Rappocini adalah bukti hidup dari sebuah harapan yang berkali-kali dipadamkan namun terus menyala kembali....
travel | 17:30 WIB
Liburan sekolah adalah waktu yang tepat untuk mengajak keluarga berlibur dan menikmati keindahan alam....
travel | 14:53 WIB
Jalan-jalan keliling Selandia Baru pakai campervan, yuk!...
travel | 10:00 WIB
Inilah deretan tempat wisata religi yang bisa dikunjungi saat liburan ke Solo, Jawa Tengah....
travel | 10:45 WIB
Inilah deretan tempat wisata Cianjur yang cocok dikunjungi saat musim libur Lebaran....
travel | 11:30 WIB
Beberapa destinasi wisata religi ini cocok dikunjungi saat libur Lebaran....
travel | 11:15 WIB
Supaya mudik tetap nyaman, penting untuk melakukan hal-hal berikut sepanjang perjalanan. Salah satunya melakukan peregan...
travel | 11:45 WIB
Kelima provinsi itu diprediksi menjadi daerah dengan tingkat kepadatan paling tinggi selama momen mudik Idul Fitri....
travel | 11:30 WIB
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Tampilkan lebih banyak