Guideku.com - Duh, siapa sih yang nggak tergoda dengan kelezatan dan gurihnya lumpia?
Ya, lumpia ini dapat dengan mudah kita temui di pinggir jalan.
Biasanya kita bisa membeli lumpia ini di tempat orang menjual gorengan.
Baca Juga: Kaesang Buka-Bukaan Resep Legendaris Sang Pisang, Wow!
Kuliner khas Semarang ini terbuat dari sayur-sayuran dan daging yang dibungkus dengan kulit tipis kemudian digoreng.
Rasanya yang khas dan crispy sukses bikin banyak orang ketagihan dengan lumpia.
Baca Juga: Gara-Gara Berjalan Aneh di Bandara, Wanita Ini Ketahuan Selundupkan Hewan
Eits tapi jangan salah travelers, ternyata lumpia ini menjadi hidangan khas saat perayaan Tahun Baru Imlek lho.
Rupanya, lumpia ini adalah salah satu makanan yang dibawa budaya China nih, travelers.
Sarat akan makna, dilansir Guideku.com dari laman China Highlights Jumat (18/1/19), lumpia ini punya sebutan lain, yakni chun juan.
Baca Juga: Penuhi Janji Pada Netizen, Pria Ini Pergi Traveling Pakai Egrang
Chun juan ini bermakna harapan akan datangnya kekayaan serta kemakmuran yang melimpah.
Oleh sebabnya lumpia dibuat berbentuk mirip emas batangan.
Tak hanya saat perayaan Tahun Baru Imlek, lumpia ternyata juga biasa disantap ketika Festival Musim Semi tiba.
Baca Juga: Tentramkan Hati, 5 Artis Ini Pilih Tanah Suci Sebagai Destinasi Traveling
Lumpia ini juga dijadikan sebagai simbol menyambut kebahagiaan dan datanganya hari baik.
Keceriaan ini bertambah karena biasanya di Festival Musim Semi bunga-bunga bermekaran indah.
Seiring berjalannya waktu kemudian lumpia dijadikan juga sebagai kuliner Tahun Baru Imlek tiba.
Menurut kepercayaan budaya China, memakan lumpia dalam jumlah banyak diharapkan akan membawa keberuntungan di sepanjang tahun.
Wah, sekarang kalian jadi semakin mengerti kan, mengapa di Tahun Baru Imlek banyak tersedia hidangan lumpia?
Oh iya, buat travelers yang sedang mampir atau berlibur ke Semarang jangan lupa membawa oleh-oleh lumpia ya!