Wawancarai Korban Tsunami Selat Sunda, 'Pagi pagi Pasti Happy' Ditegur KPI

Kedua korban masih di bawah umur.

Dany Garjito | Amertiya Saraswati
Kamis, 24 Januari 2019 | 14:30 WIB
Ilustrasi Tsunami. (Pixabay)

Ilustrasi Tsunami. (Pixabay)

Guideku.com - Program talkshow 'Pagi-pagi Pasti Happy' menerima sanksi teguran tertulis dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) menyangkut tayangan mereka pasca tsunami Selat Sunda.

Seperti dikutip Guideku.com dari laman resmi KPI, program tersebut didapati melakukan pelanggaran terhadap Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) KPI.

Nuning Rodiya, selaku Komisioner KPI Pusat, menjelaskan bahwa program yang ditayangkan pada 7 Januari 2019 silam tersebut menampilkan wawancara dengan dua anak laki-laki.

Baca Juga: Sederhana, Ini 5 Gaya Liburan Nicholas Sean, Putra Basuki Tjahaja Purnama

Kedua anak tersebut merupakan korban tsunami Selat Sunda dan mereka diminta untuk menceritakan ulang kronologi kejadian tsunami.

''Program siaran itu tidak boleh mewawancarai anak-anak dan atau remaja berusia di bawah umur 18 tahun mengenai hal-hal di luar kapasitas mereka untuk menjawabnya, seperti bencana yang menimbulkan dampak traumatis,'' kata Nuning.

Pagi-Pagi Pasti Happy Kena Sanksi KPI (instagram.com/kpipusat)
Pagi-Pagi Pasti Happy Kena Sanksi KPI (instagram.com/kpipusat)

 

Baca Juga: Belai Kucing Liar saat Liburan, Wanita Ini Mendadak Lumpuh

Tidak hanya itu, pelanggaran tersebut pun dikategorikan sebagai pelanggaran atas kewajiban program siaran melindungi kepentingan anak.

Meski begitu, sanksi berupa teguran tertulis yang dilayangkan KPI ke program 'Pagi-pagi Pasti Happy' ini dianggap kurang oleh netizen.

BACA JUGA: VIDEO: Polisi Peluk Anak Kecil Korban Tsunami, 'Adek Harus Kuat'

Baca Juga: Mirip Ombak, Nasi Goreng Milik Pria Ini Bikin Geger Dunia Maya

''Tindak dong, jangan tegur mulu...,'' komentar salah seorang netizen.

''Pak SP saja sepertinya tidak cukup @kpipusat,'' tulis netizen lain.

''Diberi sanksi udh brp kali, enggak sekalian aja di stop programnya, bukan program mendidik juga,'' ungkap netizen lainnya.

Baca Juga: Tiada Dua, 4 Spot Wisata Cantik Ini Ada di Belitung, Kampung Halaman Ahok

Perlu diketahui pula, ini bukan pertama kalinya acara talkshow tersebut menerima teguran dari KPI.

Bagaimana menurutmu?

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak