Guideku.com - Tak bisa dipungkiri lagi memang, Bali menjadi salah satu destinasi primadona wisatawan dari berbagai belahan dunia.
Dilansir Guideku.com dari laman TripAdvisor, Bali bahkan menduduki peringkat 5 dari 25 destinasi wisata terbaik dunia.
Banyaknya wisatawan di Bali didominasi oleh turis China dan Australia menurut BPS dikutip Guideku dari laman South China Morning Post.
Baca Juga: 2 Orang Tewas dan 12 Luka-luka Usai Terhempas dari Wahana Seluncur di China
Ternyata, bukan hanya turis China dan Australia saja yang menempati urutan teratas sebagai pengunjung Pulau Dewata.
Belum lama ini muncul trend Instagram Tour alias turis Instagram
Nah, Instagram Tour ini biasanya sengaja dilakukan beberapa orang yang rela berlibur jauh demi mendapatkan foto terbaik untuk diunggah ke media sosial.
Baca Juga: Ada Nama Luna Maya di Dinner Syahrini dan Reino Barack
Tidak sedikit agen wisata yang menawarkan jasa Instagram Tour ini.
Untuk mendapatkan pengalaman Instagram Tour ini travelers wajib menyiapkan dana mulai dari Rp 450 sampai Rp 2 juta per destinasi wisatanya.
Sayangnya Instagram Tour ini memiliki beberapa kekurangan.
Baca Juga: Foto Liburan Telanjang Jadi Tren, Alasannya Malah Bikin Takjub
Bukannya menikmati keindahan destinasi wisata Bali, para turis hanya akan banyak menghabiskan waktu untuk fokus berfoto.
Bali Bible bahkan memberikan janji bahwa Instagram Tour miliknya akan menghadirkan kenangan seumur hidup.
Tapi Profesor dari Universitas Princeton Amerika Serikat mengatakan sebaliknya.
Baca Juga: Sensasi Bermalam di Kentang Raksasa, Segini Tarifnya
Melalui makalah milik Diana Tamir, profesr ini menyebutkan bahwa ingatan peristiwa kurang bisa dikenang usai didokumentasikan dalam sebuah foto.
So, travelers yang sering wisata ke Pulau Bali dan tempat lainnya jangan melulu liburan demi foto kece ya.