Guideku.com - Nasib apes menimpa selebgram dan model bernama Lacey Montgomery-Henderson. Belum lama ini, dirinya membagikan pengalaman pahit yang dialaminya karena paspor rusak. Tak main-main, selebgram berumur 28 tahun itu berkata jika dia sempat ditahan di penjara yang penuh kecoa.
Insiden tersebut terjadi di Bangkok, Thailand. Saat itu, Lacey dijadwalkan untuk bertemu model dan blogger lain untuk urusan pekerjaan.
Namun, nasib buruk malah menimpanya saat Lacey tiba di Bangkok. Pasalnya, Lacey ditolak masuk karena ada dua halaman dari paspornya yang hilang.
Baca Juga: Hendak Liburan ke Kawah Ijen, Selebgram Ini Malah Kesasar di Gunung Bromo
Melansir dari laporan Mirror, kerusakan ini sendiri terjadi karena paspor Lacey pernah basah beberapa tahun lalu. Karena alasan itulah, Lacey pun terpaksa menyingkirkan halaman yang rusak tadi.
Melihat paspor tersebut, pihak imigrasi Bangkok pun terus mengatakan jika mereka tidak bisa menerima paspor Lacey. Selebgram satu ini lantas ditahan dan diminta menghabiskan 24 jam di sel penjara.
Mirisnya, kondisi penjara yang digunakan Lacey Montgomery-Henderson ternyata jauh dari kata manusiawi.
Baca Juga: Pamer Foto Liburan Palsu, Selebgram Ini Punya Misi yang Bikin Kamu Salut
Lewat unggahannya, Lacey membagikan bahwa dirinya dilempar masuk ke dalam sel yang berisi 12 tempat tidur, berbau busuk, dan juga penuh kecoa.
"Aku merasa bertanggung jawab untuk memastikan orang lain tidak berakhir di situasi macam ini," ungkap Lacey selagi membagikan kisahnya. "Aku tidak akan mengharapkannya pada orang lain. Mereka memperlakukanmu seperti binatang dan itu pengalaman yang tidak akan kulupakan dalam waktu cepat."
Untunglah, Lacey masih diperbolehkan membawa ponselnya dalam sel. Selama 24 jam, dia pun menghabiskan waktu menghubungi orang terkasih. Tidak hanya itu, para pengikutnya di Instagram juga ramai memberikan pesan dukungan untuk tetap bertahan.
Baca Juga: Sambil Ngopi, Stuart Collin Nyender Manja di Bahu Selebgram Cantik
Pada akhirnya, Lacey pun dibebaskan dan lekas didampingi staf dari British Airways untuk terbang pulang ke Bandara Heathrow, tempat keluarganya sudah menunggu.