Travel
Gunung Merapi Erupsi Lagi, BPPTKG Minta Masyarakat Waspadai Hujan Abu
Beberapa kawasan di Magelang dikabarkan mulai terdampak hujan abu.
Rima Sekarani Imamun Nissa | Amertiya Saraswati

Guideku.com - Gunung Merapi mengalami erupsi pada Jumat (27/03/2020) pagi sekitar pukul 10.56 WIB.
Hal ini dilaporkan oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi Yogyakarta (BPPTKG) lewat akun Twitter mereka.
Baca Juga
Bikin Salut! Pedagang Ini Siap Beri 10 Tusuk Bakso Bakar Gratis dan Uang untuk Anak Yatim Piatu
Bumbu Sayur Asem, Berikut 3 Resep Spesial dari Berbagai Daerah
Sebelum Menikah Istrinya Bilang Tak Bisa Masak, Kini Kristo Immanuel Takjub dengan Hidangan ala Restoran yang Disajikan
Jadi Porter Stasiun Kereta Sejak Tahun 1990, Pria Ini Ungkap Rasa Terima Kasih pada Penumpang dan PT KAI
Viral Nasi Ayam Geprek Seporsi Cuma Rp5 Ribu, Jualan atau Sedekah?
Diketahui, erupsi Merapi kali ini memiliki amplitudo 75 mm dan durasi erupsi mencapai 7 menit.
Sementara, tinggi kolom erupsi kurang lebih sekitar 5.000 meter dari puncak Merapi.
Gunung Merapi sendiri sebenarnya sudah dinyatakan memiliki status Waspada sejak 21 Mei 2018 silam. Sementara, erupsi terakhir terjadi pada 3 Maret 2020 lalu.

Arah angin saat erupsi terjadi dilaporkan menuju barat daya. Sementara menurut akun Twitter @merapi_news, sejumlah kawasan di Magelang dilaporkan sudah terdampak hujan abu.
Salah satunya adalah kawasan Pasar Taluk, Kecamatan Duku, Magelang yang terpantau mengalami hujan abu pukul 11.37 WIB.
Selain itu, daerah Bojong, Mungkid, dan Magelang juga dikabarkan mengalami hujan abu akibat erupsi Merapi kali ini.
Menanggapi erupsi kali ini, BPPTKG sendiri mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa. Meski begitu, masyarakat juga diminta mengantisipasi gangguan abu vulkanik.