Libur Akhir Tahun Mengunjungi Wisata Sejarah, Keraton Kasepuhan Cirebon: HTM dan Jam Buka

Guideku.com - Cirebon, sebagai salah satu kota yang kaya akan sejarah, menawarkan pesona wisata yang tak terlupakan dengan empat istana bersejarahnya.

Ketika mengisi libur akhir tahun atau liburan sekolah, Anda bisa berkunjung ke istana-istana tersebut untuk sekedar melancong atau melakukan wisata edukasi bagi keluarga.

Istana-istana tersebut, yaitu Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebonan, dan Keraton Keprabon, menjadi saksi bisu kejayaan kerajaan Islam yang pernah berkuasa di masa lalu.

Baca Juga: Menikmati Hujan di Hutan dari Cafe Kaca bak Negeri Dongeng, Cuma 1 Jam dari Kota Bandung

Salah satu istana yang paling mencolok adalah Keraton Kasepuhan, didirikan pada tahun 1529 oleh Pangeran Mas Mochammad Arifin II.

Dengan luas tanah mencapai 10 hektar, istana ini tidak hanya menjadi yang tertua di Jawa dengan sejarah terpanjang, tetapi juga yang terbesar dan paling terawat di antara keempat istana Cirebon.

Setiap sudutnya mencerminkan kekayaan sejarah, dengan bangunan putih bersih yang menampilkan ruang takhta, tempat tinggal keluarga kerajaan, dan area resepsi untuk menyambut tamu.

Baca Juga: Jembatan Kaca di Area Bromo Lulus Uji Kementrian PUPR, Buka untuk Libur Akhir Tahun?

Pemandangan menarik lainnya di Keraton Kasepuhan adalah bangunan Lawang Sanga, yang terletak di tepi sungai Krayan di sisi selatan.

Dahulu berfungsi sebagai kantor pajak dan bea cukai selama pemerintahan kerajaan Cirebon, bangunan ini mencerminkan kehidupan ekonomi yang makmur pada masa lalu.

Setiap barang dari luar negeri yang memasuki kerajaan harus melalui sungai ini, di mana para pejabat raja mengenakan bea cukai yang diperlukan.

Baca Juga: Butuh Ngonser? Ini Dia 5 Festival Musik yang Akan Datang di Kota Bandung, Catat Tanggalnya Ada yang Gratis!

Selain Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebonan, dan Keraton Keprabon juga menawarkan pesona sejarah yang khas.

Semua istana ini mencerminkan perpaduan arsitektur dari warisan Hindu hingga Islam, yang kemudian diwarnai dengan pengaruh Tionghoa dan Belanda, menciptakan gaya arsitektur Cirebon yang unik.

Bagi para pengunjung yang ingin menjelajahi kekayaan sejarah Indonesia, istana-istana Cirebon menjadi destinasi wisata yang tak boleh dilewatkan.

Dengan keindahan arsitektur, nuansa sejarah yang kental, dan cerita di balik setiap dindingnya, Cirebon memberikan pengalaman wisata yang mendalam dan berkesan.

Keraton Kasepuhan berlokasi di Jl. Kasepuhan No.43, Kesepuhan, Kec. Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat.

Harga tiket masuk Keraton Kasepuhan bervariasi yakni Rp 10.000 untuk pelajar, Rp15.000 untuk umum.

Untuk bisa masuk ke dalam museum pengunjung dikenai biaya tambahan Rp 15.000.

Jam operasional Keraton Kasepuhan dimulai dari jam 08.00 pagi sampai 17.00 WIB.