ilustrasi pelajar. (unsplash)
Guideku.com - Buat banyak keluarga di Indonesia, Program Indonesia Pintar (PIP) itu bukan sekadar bantuan—tapi penyambung harapan. Lewat program ini, anak-anak dari keluarga kurang mampu bisa tetap lanjut sekolah tanpa harus mikirin biaya seragam, buku, atau kebutuhan belajar lainnya.
Tahun 2025 ini, banyak yang udah nunggu-nunggu pencairannya. Tapi perlu diingat, pencairan PIP biasanya dilakukan bertahap, jadi nggak semua langsung cair barengan.
Nah, daripada bingung, yuk cek dulu apakah nama anak, adik, atau keponakan kamu masuk daftar penerima PIP 2025. Gampang kok, bisa dicek langsung secara online tanpa harus ke sekolah.
Baca Juga: 7 Sepatu Full Black Buat Kuliah & Kerja: Gaya Aman, Kantong Aman
Cara Cek Penerima PIP 2025 Secara Online
Pertama-tama, buka browser favorit kamu dan ketik https://pip.kemdikbud.go.id. Pastikan alamatnya benar ya—jangan sampai kejebak situs palsu.
Sebelum masukin data, siapkan dulu dua hal penting: NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) dan NIK (Nomor Induk Kependudukan). NISN biasanya ada di rapor atau kartu pelajar, sedangkan NIK bisa kamu lihat di Kartu Keluarga.
Baca Juga: 40 Persen Gen Z dan Milenial Tertipu Investasi Bodong, Kamu Jangan Sampai Ikut-ikutan
Kalau udah siap, masukkan NISN dan NIK ke kolom yang tersedia di situs PIP. Nanti kamu juga bakal diminta isi captcha—kode acak untuk buktiin kamu manusia, bukan robot.
Setelah semua terisi, klik tombol "Cari" atau "Cek Penerima PIP". Kalau data anak kamu terdaftar, biasanya akan muncul nama, jenjang sekolah, dan status pencairan tahun 2025. Tapi kalau nggak muncul, tenang dulu. Belum tentu anak kamu nggak lolos.
Nama Nggak Muncul? Ini Yang Harus Dilakuin
Baca Juga: Evakuasi Paling Sulit di Rinjani: Cerita Agam Rinjani Saat Angkat Jasad Juliana Marins
Pertama, cek lagi datanya—bisa jadi salah ketik angka atau huruf waktu masukin NISN/NIK. Jangan lupa pastikan data anak kamu juga udah bener dan aktif di Dapodik (Data Pokok Pendidikan) sekolah.
Kedua, coba cek status di DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). Ini data utama yang dipakai pemerintah buat menentukan siapa aja yang layak dapet bantuan sosial, termasuk PIP. Kalau anak kamu belum masuk DTKS, kemungkinan besar bantuannya nggak bisa dicairkan.
Ketiga, jangan ragu buat kontak pihak sekolah. Sampaikan ke operator sekolah atau wali kelas bahwa data anak kamu belum muncul sebagai penerima. Mereka bisa bantu ngecek dan update data di sistem.
Baca Juga: 6 Tempat Wisata Dekat Stasiun Bogor yang Bikin Healing Bareng Keluarga Makin Seru!
Kalau masih mentok juga, kamu bisa lapor ke Dinas Pendidikan di tingkat kabupaten/kota. Mereka punya wewenang lebih lanjut buat bantuin proses validasi dan pengajuan ulang.
Intinya, jangan panik dulu kalau nama nggak muncul. Bisa jadi cuma soal data yang belum sinkron atau proses update yang masih berjalan. Yang penting, aktif komunikasi dengan pihak sekolah dan terus pantau perkembangan lewat situs resmi. Karena semua anak berhak punya kesempatan yang sama buat sekolah tanpa terbebani biaya.