Minum Air Seni Unta Jadi Tradisi Menahun di Yaman, Amankah?

Seberapa berkhasiatkah air seni ini?

Dany Garjito | Aditya Prasanda
Senin, 05 November 2018 | 13:00 WIB
(Pixabay Judith Charnowski)

(Pixabay Judith Charnowski)

Guideku.com - Di Semenanjung Arab, air seni unta dianggap berkhasiat bagi kesehatan.

Di Yaman misalnya, penduduk setempat bahkan memiliki tradisi menegak air seni unta dan sudah diwariskan secara turun-temurun.

Menegak urin unta diyakini dapat mengobati penyakit pada pria dan membuat tubuh lebih bugar.

Baca Juga: Menikmati Hidangan Khas Bogor nan Melegenda, Cungkring Pak Jumat

Sementara kaum wanita percaya air seni unta dapat mengentaskan permasalahan rambut rontok. Tak hanya itu, air seni unta juga diyakini dapat membuat rambut lebih indah dan mengkilap.

Menariknya, sebab tradisi ini sudah dilakukan secara turun-temurun, tak sedikit dokter di Yaman yang kemudian menjadikan air seni unta sebagai resep pengobatan yang mereka anjurkan pada para pasiennya.

(Pixabay Sylvia Copol0)
(Pixabay Sylvia Copol0)

 

Baca Juga: Bertabur Kuil dan Pagoda, Begini Pesona Mandalay Hill di Myanmar

Selain dapat mengurangi rambut rontok dan menambah kebugaran tubuh, air seni unta juga diyakini dapat mengobati kanker, penyakit liver, penyakit proriaris dan radang kulit menahun.

Meski diyakini memiliki beragam khasiat pada tubuh, organisasi kesehatan dunia (WHO) mengimbau agar praktik meminum air seni unta dihentikan sebab dapat meningkatkan peluang penyakit MERS (Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus).

Rilis terakhir yang diterbitkan organisasi tersebut menyebut terdapat 64 persen penyakit di Korea Selatan yang berasal dari unta. Lima di antaranya bahkan dapat menyebabkan kematian.

Baca Juga: Banjir Bandang di Venesia, Para Wisatawan Tetap Tampil Modis

Sayangnya, meski ada rilis soal bahaya urin unta, tradisi yang telah diwariskan dari tahun ke tahun tersebut tetap diyakini memiliki khasiat yang manjur bagi penduduk setempat.

Berita Terkait TERKINI
Rasa keju gurih yang kuat dari kue ini membuat kastengel menjadi favorit banyak orang, terutama untuk menyambut Idul Fit...
food | 11:00 WIB
Tak harus jauh-jauh ke Solo, bikin es teh kampul sendiri di rumah, yuk!...
food | 11:40 WIB
Supaya hidangan opor ayam tidak cepat basi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan....
food | 12:20 WIB
Coba bikin spaghetti yang lezat di rumah, yuk!...
food | 14:37 WIB
Mulai dari aneka kolak hingga gorengan, berikut deretan ide menu takjil Ramadan....
food | 15:52 WIB
Simak resep ayam kukus jahe di bawah ini!...
food | 15:29 WIB
Berikut resep kimbap sederhana yang bisa jadi pilihan menu buka puasa....
food | 11:26 WIB
Berbuka puasa hendaknya tidak hanya dengan minuman yang menyegarkan, tetapi juga tetap sehat....
food | 10:34 WIB
Mitos atau fakta? Benarkan nasi beku lebih sehat untuk dikonsumsi penderita diabetes?...
food | 17:17 WIB
Berikut resep dan cara membuat makanan khas Thailand, mango sticy rice....
food | 14:22 WIB
Tampilkan lebih banyak