4 Tips Santap Balut Kuliner Ekstrem Khas Filipina, Berani Coba?

Kuliner ekstrem khas Filipina nih, berani coba?

Dany Garjito | Aditya Prasanda
Sabtu, 18 Mei 2019 | 15:00 WIB
(Wikimedia Commons Foodie Nut)

(Wikimedia Commons Foodie Nut)

Guideku.com - Telur berisi embrio bebek yang begitu populer di Filipina ini disebut balut. Untuk menyantapnya, butuh nyali yang tidak kecil.

Bukan tanpa alasan, makanan ekstrem yang diyakini memiliki kandungan protein tinggi ini dijajakan dalam rupa telur rebus yang masih mengandung embrio bebek berusia sekitar 17 hari.

Saat kulit telurnya dikupas, akan kita saksikan pembuluh darah dan embrio bebek perlahan menemukan bentuknya. Sebab di usia tersebut, embrio bebek belum cukup dewasa membentuk paruh, bulu maupun ceker.

Baca Juga: Tak Lazim, 4 Kuliner Ekstrem ini dapat Ditemukan di Yogyakarta

Tidak ayal, bagi mereka yang tidak cukup tabah menghadapi balut, besar kemungkinan akan muntah sebab rasanya yang tidak biasa.

Sementara bagi para penggemarnya, cita rasa kuliner ekstrem ini kerap disejajarkan dengan sup ayam.

(Wikimedia Commons Foodie Nut)
(Wikimedia Commons Foodie Nut)

 

Baca Juga: Hiiii, Ngeri Abis, Kuliner Ekstrem Ini Sajikan Zombi Cumi-cumi Berdansa

Di Filipina, balut biasa disajikan bersama kelindan campuran cabai, bawang dan cuka.

Untuk menyantapnya pun tidak bisa sembarangan lho. Butuh trik khusus agar dapat memperoleh cita rasa balut nan istimewa.

Seperti 4 trik menikmati balut yang dihimpun GuideKu.com dari berbagai sumber berikut.

Baca Juga: Sannakji, Kuliner Ekstrem yang Digemari di Korea Selatan

1. Letakkan bagian telur bebek yang cenderung bulat di atas

Saat telur bebek diletakkan dalam posisi berdiri, kita dapat menyaksikan dua sisi telur di masing-masing ujungnya: bagian yang cenderung bulat, dan bagian yang cenderung lonjong.

Letakkan bagian telur bebek yang cenderung bulat di posisi atas untuk kita pecahkan terlebih dahulu. Sebab di bagian ini kuning telur berada.

Setelah lapisan kuning telur, kita akan menyaksikan tulang dan struktur wajah embrio bebek yang mulai terlihat.

Selanjutnya di bagian ujung telur yang cenderung lonjong, terdapat putih telur yang bertektur menyerupai karet.

2. Ketuk bagian bulat telur menggunakan sendok hingga muncul retakan kecil

3. Kupas kulit telur secara perlahan

(Wikimedia Commons Foodie Nut)
(Wikimedia Commons Foodie Nut)

 

4. Taburkan sedikit garam, dan campuran cabai, bawang, cuka ke dalam balut yang terbuka untuk menambah cita rasa balut

Balut pun siap disantap dari bagian kuning telur hingga embrio bebeknya nan khas.

Bagaimana, masih berani coba?

Berita Terkait TERKINI
Rasa keju gurih yang kuat dari kue ini membuat kastengel menjadi favorit banyak orang, terutama untuk menyambut Idul Fit...
food | 11:00 WIB
Tak harus jauh-jauh ke Solo, bikin es teh kampul sendiri di rumah, yuk!...
food | 11:40 WIB
Supaya hidangan opor ayam tidak cepat basi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan....
food | 12:20 WIB
Coba bikin spaghetti yang lezat di rumah, yuk!...
food | 14:37 WIB
Mulai dari aneka kolak hingga gorengan, berikut deretan ide menu takjil Ramadan....
food | 15:52 WIB
Simak resep ayam kukus jahe di bawah ini!...
food | 15:29 WIB
Berikut resep kimbap sederhana yang bisa jadi pilihan menu buka puasa....
food | 11:26 WIB
Berbuka puasa hendaknya tidak hanya dengan minuman yang menyegarkan, tetapi juga tetap sehat....
food | 10:34 WIB
Mitos atau fakta? Benarkan nasi beku lebih sehat untuk dikonsumsi penderita diabetes?...
food | 17:17 WIB
Berikut resep dan cara membuat makanan khas Thailand, mango sticy rice....
food | 14:22 WIB
Tampilkan lebih banyak