Pantangan Asam Urat: 7 Makanan yang Harus Dihindari agar Nyeri Tak Kambuh!

Penderita asam urat perlu menerapkan pola makan yang tepat untuk mencegah kambuhnya gejala.

Dany Garjito
Selasa, 17 Desember 2024 | 10:00 WIB
Ilustrasi daging wagyu. (Pixabay/z0man)

Ilustrasi daging wagyu. (Pixabay/z0man)

Guideku.com - Asam urat adalah kondisi yang terjadi akibat penumpukan kristal urat di persendian, yang dipicu oleh kadar asam urat yang tinggi dalam darah. Salah satu cara utama untuk mengontrol kondisi ini adalah dengan menghindari makanan yang kaya purin.

Karenanya, penderita asam urat perlu menerapkan pola makan yang tepat untuk mencegah kambuhnya gejala. Berikut adalah beberapa jenis makanan yang sebaiknya dibatasi atau dihindari:

Daging Merah

Baca Juga: Penderita Penyakit Ginjal Justru Tak Disarankan Minum Air Kelapa, Kenapa?

Daging seperti sapi dan kambing mengandung purin dalam kadar cukup tinggi. Konsumsi berlebihan dapat meningkatkan kadar asam urat, sehingga asupan daging merah perlu dibatasi.

Jeroan

Hati, ginjal, dan bagian jeroan lainnya memiliki kadar purin yang sangat tinggi. Meskipun disukai banyak orang, penderita asam urat sebaiknya menghindari jenis makanan ini untuk menjaga kestabilan kadar asam urat.

Baca Juga: Tips Menghindari Gigitan Nyamuk Penyebab DBD di Musim Hujan

Ilustrasi ikan dan seafood. (Pixabay)
Ilustrasi ikan dan seafood. (Pixabay)

Ikan Berlemak

Ikan seperti sarden, salmon, dan makarel mengandung purin yang cukup banyak. Sebagai alternatif, pilih ikan dengan kadar purin rendah atau konsumsi makanan laut lain yang lebih aman bagi penderita asam urat.

Daging Ayam

Baca Juga: Bahaya! Minuman Panas Picu Risiko Kanker Kerongkongan? Ini Penjelasan Dokter

Meski lebih rendah purin dibandingkan daging merah, konsumsi daging ayam secara berlebihan tetap dapat memicu peningkatan kadar asam urat. Sebaiknya konsumsi dalam jumlah terbatas dan pilih bagian yang rendah lemak.

Kacang-kacangan

Beberapa jenis kacang, seperti lentil, kacang tanah, dan kacang polong, memiliki kandungan purin tinggi. Batasi konsumsinya dan pilih sayuran rendah purin sebagai pengganti.

Kacang tanah. (pixabay/Lebensmittelfotos)
Kacang tanah. (pixabay/Lebensmittelfotos)

Minuman Beralkohol

Alkohol, terutama bir, dapat memperburuk kondisi asam urat dengan meningkatkan produksinya dalam tubuh. Hindari konsumsi alkohol atau batasi seminimal mungkin.

Minuman Manis dan Fruktosa

Minuman seperti soda dan jus kemasan yang kaya akan fruktosa bisa memicu tubuh memproduksi lebih banyak asam urat. Gantilah dengan air putih atau teh herbal yang lebih sehat.

Berita Terkait TERKINI
Pramono Anung pun menyebutkannya satu persatu, seperti yang Suara.com kutip dari akun TikTok @kulineronsunday....
food | 10:00 WIB
Di vlog terbaru, Nikita Willy mengaku tidak minum kopi selama hamil, nih....
food | 10:00 WIB
Terlepas dari pro-kontra kenaikan PPN, kebutuhan protein hewani tetap bisa dipenuhi dengan alternatif ikan-ikan berikut ...
food | 10:00 WIB
Sepanjang tahun 2024, ada beragam jenis makanan yang tiba-tiba viral di Indonesia. Tak perlu berlama-lama, mari kita bah...
food | 10:00 WIB
Apel dapat anda konsumsi dengan sayuran apa pun terutama dengan kubis....
food | 10:00 WIB
Salah satu menu bakaran yang rekomended untuk merayakan Tahun Baru yaitu menu frozen food. Nah berikut ini menu bakaran ...
food | 10:00 WIB
Banyak responden di Indonesia menggunakan akhir tahun sebagai alasan untuk menunda makan yang sehat agar dapat menikmati...
food | 10:00 WIB
Pemerintah telah menetapkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen yang akan berlaku mulai 1 Januari 2025....
food | 10:00 WIB
Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa konsumsi makanan ultra proses menjadi salah satu penyebab utama peningkatan risik...
food | 10:00 WIB
Belum banyak yang tahu, ternyata ini pemilik McDonald's Indonesia....
food | 10:00 WIB
Tampilkan lebih banyak