Ade Rai Bagikan 5 Cara Alami Turunkan Kolesterol Tanpa Obat, Pakai Makanan?

Kolesterol tinggi sering dikaitkan dengan risiko terserang penyakit jantung.

Dany Garjito
Rabu, 19 Februari 2025 | 10:00 WIB
Sate kambing. (Pixabay)

Sate kambing. (Pixabay)

Guideku.com - Kolesterol tinggi sering dikaitkan dengan risiko terserang penyakit jantung. Atas dasar itu, banyak orang memilih diet ketat atau mengandalkan obat-obatan untuk menurunkannya.

Binaragawan Ade Rai membagikan cara alami yang terbukti efektif dalam mengelola kadar kolesterol tanpa harus bergantung pada obat. Menurutnya, banyak kesalahpahaman mengenai kolesterol di masyarakat.

"Tubuh kita sebenarnya memproduksi kolesterol sendiri. Bahkan jika kita tidak mengonsumsi makanan tinggi kolesterol, tubuh tetap akan memproduksinya," ujarnya dalam YouTube Dunia Ade Rai, dikutip Rabu (12/2/2025).

Baca Juga: Uniknya Lokasi Pernikahan Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon, Baru Satu-satunya di Dunia

Ade Rai menjelaskan bahwa sekitar 75 persen kolesterol dalam tubuh berasal dari produksi alami tubuh, sementara hanya 25 persen yang berasal dari makanan.

Ade menekankan bahwa kolesterol bukanlah sesuatu yang harus dihindari sepenuhnya. Justru, kolesterol memiliki peran penting dalam pembentukan hormon, struktur sel, dan perlindungan jaringan tubuh.

Berikut fakta seputar kolesterol yang sering disalahpahami masyarakat:

Baca Juga: Bika Ambon Ci Mehong Bermasalah Lagi? Tasyi Athasyia Klaim Temukan Kutu di Adonan

1. Kolesterol Penting bagi Tubuh

Kolesterol berperan dalam pembentukan membran sel, termasuk pada otak dan sistem saraf. Hormon-hormon penting seperti testosteron dan estrogen juga diproduksi dari kolesterol.

2. Kolesterol Tidak Selalu Berbahaya

Baca Juga: Berapa Biaya Urus Sertifikasi Halal? Pemilik Almaz Chicken Kena Pungli Ratusan Juta

"Kadar kolesterol tinggi tidak selalu berarti buruk, begitu juga kadar rendah tidak selalu baik," kata Ade Rai.

Studi menunjukkan bahwa kadar kolesterol yang terlalu rendah dapat meningkatkan risiko penyakit neurodegeneratif seperti demensia.

3. Peran LDL dan HDL dalam Tubuh

LDL sering disebut sebagai 'kolesterol jahat' dan HDL sebagai 'kolesterol baik'. Namun, menurut Ade Rai, keduanya hanyalah alat transportasi yang mengangkut kolesterol dalam tubuh. LDL memiliki peran penting dalam memperbaiki jaringan tubuh yang mengalami peradangan.

4. Kolesterol dan Peradangan

Tubuh meningkatkan produksi LDL sebagai respons terhadap peradangan. Ini berarti bahwa bukan kolesterol yang menjadi penyebab utama penyakit jantung, melainkan peradangan akibat pola makan dan gaya hidup yang buruk.

5. Genetika Bukan Faktor Utama

Hanya sekitar 1 persen dari kasus kolesterol tinggi yang benar-benar disebabkan oleh faktor genetik. Sebagian besar lebih dipengaruhi oleh pola makan dan gaya hidup.

Dengan memahami fakta ini, Ade Rai menekankan bahwa menjaga keseimbangan kolesterol dapat dilakukan secara alami tanpa harus bergantung pada obat-obatan.

Berita Terkait TERKINI
Dedi Mulyadi kunjungi barak militer yang membina remaja bermasalah, terutama perempuan pengguna "Kawa Kawa"....
food | 10:22 WIB
Umar Patek memilih menyeduh 'damai' melalui secangkir kopi di Ramu Kopi....
food | 10:00 WIB
Setelah mengonsumsi banyak daging kurban, kadar kolesterol dalam tubuh bisa meningkat....
food | 10:00 WIB
Di Sumatera Selatan, tren jajan tampaknya sudah menjadi gaya hidup harian, terutama bagi kalangan ibu rumah tangga....
food | 10:00 WIB
Bagaimana cara mengetahui kolesterol kita naik usai makan daging kurban?...
food | 10:00 WIB
Ide resep olahan daging kurban selain sate yang mudah dan cepat dimasak di rumah....
food | 10:00 WIB
Setiap kuliner khas ini juga menyimpan cerita dan tradisi yang melekat kuat....
food | 14:27 WIB
Ibadah haji juga jadi momen mencicipi kuliner khas Arab Saudi. Apa saja makanan khas Arab yang jadi favorit jemaah Indon...
food | 10:00 WIB
Olahan makanan di Kediri berbeda dari olahan makanan Jawa Timur lainnya....
food | 10:00 WIB
Tampilkan lebih banyak