Guideku.com - Dampak dari virus corona atau COVID-19 pada pariwisata Jepang mulai terasa. Belum lama ini, salah satu penginapan dan onsen tertua di Jepang dikabarkan bangkrut.
Dilansir dari laman Sora News 24, penginapan bernama Fujimisou tersebut diketahui berada di Prefektur Aichi.
Fujimisou adalah sebuah ryokan atau penginapan tua yang dilengkapi onsen. Sebelumnya, penginapan ini sudah beroperasi selama 64 tahun.
Baca Juga: Gading Marten Unggah Foto Syahdu di London, Netizen: Kayak Kebanjiran
Namun, pada tanggal 21 Februari silam, penginapan legendaris tersebut terpaksa tutup. Pasalnya, selama ini Fujimisou bergantung pada wisatawan China.
Di masa kejayaannya dulu, Fujimisou sendiri menyajikan pemandangan laut karena lokasinya yang berada di Semenanjung Atsumi.
Sayangnya, di tahun 2013 silam, Fujimisou mengalami masalah keuangan. Agar bisa tetap bertahan, mereka pun mulai mengandalkan wisatawan China.
Baca Juga: Nggak Mau Ketinggalan, Via Vallen Ikut Nikmati Keindahan Ranu Manduro
Banyaknya wisatawan yang datang dari China dan melakukan tur pun membuat penginapan ini kembali bangkit.
Namun, setelah wabah corona, banyak grup wisatawan dari China membatalkan perjalanan mereka.
Akibatnya, Fujimisou pun tak lagi didatangi dan akhirnya terpaksa melaporkan kebangkrutan mereka karena tidak mendapatkan keuntungan lagi.
Baca Juga: Gelar Prosesi Bleketepe, Asmaradana Wedding Showcase Resmi Dibuka
Selain penginapan dan onsen tua ini, Museum Ghibli hingga Disneyland Jepang pun dikabarkan tutup. Sementara, nasib Olimpiade Tokyo 2020 masih belum diketahui.