Guideku.com - Palu masih terus berbenah pasca gempa bumi dan tsunami menghantam ibu kota Sulawesi Tengah tersebut.
Data terakhir dari BNPB menyebutkan, jumlah korban jiwa baik di Palu, Donggala dan seluruh area terdampak gempa dan tsunami bertambah hingga 2.010 orang.
Selasa (9/10/2018) hari kesepuluh setelah bencana dahsyat itu meninggalkan trauma yang mendalam bagi masyarakat setempat, aktivitas di Palu berangsur normal.
Baca Juga: Google Luncurkan Aplikasi Ini untuk Temukan Korban Gempa Palu
Aliran listrik kembali terhubung ke sejumlah titik di perkotaan, bersamaan dengan itu akses menuju lokasi pengungsian kian terbuka dan mudah dilewati.
Para pengemudi transportasi online mulai beroperasi, beberapa restoran kembali buka, pasar pun kian ramai.
Para penjual sayur dan berbagai bahan makanan tampak kembali menjajakan dagangan mereka.
Baca Juga: Perusahaan Otobus Ini Lelang Bus Bantu Korban Gempa Palu
Duka dan ketakutan mungkin belum luruh sepenuhnya namun hidup harus terus berjalan.
Sayur-sayuran segar, bahan dapur, roti dan aneka camilan teman santap sarapan pagi, kembali mengisi emperan jalan Palu. Persis seperti yang ditangkap salah seorang reporter dari 9 News Australia, Sophie Walsh.
Dalam akun twitter resmi miliknya, akun Sophie Walsh menangkap beberapa momen aktivitas para pedagang di pasar tradisional Palu yang perlahan pulih.
Baca Juga: Ini Komik Anthonius Gunawan Agung yang Bikin Warganet Nangis
''Pasar tradisional Palu berangsur pulih! lihatlah roti isi keju yang rasanya mirip custard ini, sungguh lezat!'' tulis akun Sophie Walsh.
Tak hanya itu, jaringan sinyal telekomunikasi di Palu juga kembali normal. Masyarakat setempat mulai dapat mengakses layanan 4G.
Baca Juga: Lifepatch Jogja Galang Dana Demi Penerangan Tenaga Surya di Palu
Persediaan bensin pun mulai aman dan merata, hingga tak perlu membuat warga antre dan berebut layaknya hari pertama bencana terjadi.
Doa terbaik selalu untuk kawan-kawan Palu! Palu Kuat, Palu Bisa!