Travel
4 Kota ini Melarang Pemakaman di Tanah Mereka, Mengapa?
Antara miris dan kejam.
Dany Garjito | Aditya Prasanda

Guideku.com - Beda kota, beda pula peraturan yang diterapkan pemerintahnya. Begitu pula deretan kota di bermacam negara berikut yang melarang adanya pemakaman di teritori mereka.
Menghimpun dari berbagai sumber, berikut Guideku.com himpun 4 kota yang melarang pemakaman di tanah mereka. Apa saja?
Baca Juga
Lanjaron di Spanyol

Sejak kota Lanjaron mengalami kesulitan lahan kosong pada tahun 1991, pemerintah Lanjaron tidak menerima jasad penduduknya kecuali mereka menemukan lahan untuk keluarga mereka dikuburkan.
Demi menekan angka kematian, otoritas Lanjaron menghimbau warganya untuk menjalankan pola hidup sehat.
Itsukushima di Jepang

Itsukushima, salah satu kota dengan penganut Shinto terbanyak di Jepang ini diyakini penduduknya sebagai kawasan suci.
Demi menjaga kesucian Itsukushima, penduduknya dilarang meninggal bahkan melahirkan di tanah Itsukushima sejak tahun 1878.
Cugnoux dan Sarpurenx di Perancis

Cugnoux dan Sarpurenx, kota di Perancis ini juga melarang penduduknya melakukan pemakaman jenazah kecuali pihak keluarga memiliki tanah kosong.
Cugnoux dan Sarpurenx sesungguhnya tidak kekurangan lahan, mereka masih memiliki tanah kosong yang masuk dalam kawasan militer namun dilarang untuk digunakan.
Selia dan Falciano del Massico di Italia

Selia dan Falciano del Massico, dua kota di Italia ini juga memberlakukan larangan bagi penduduknya untuk memakamkan anggota keluarga di tanah negara.
Konon hal ini diduga karena minimnya lahan kosong di Selia dan Falciano del Massico.
Bahkan sebab tak adanya lahan kosong, warga setempat harus menyewa tanah di kota tetangga untuk memakamkan sanak saudara mereka.