Guideku.com - Langit di Curug Siluwok kala itu begitu bening dan cerah. Dari ketinggian 20 meter, air terjun jatuh menerpa bebatuan berwarna gelap.
Di antara dinding tebing yang berlumut, dedaunan dan vegetasi hijau tumbuh.
Berdiamlah barang sesaat, mudah kita disergap kesejukan alam sekitar nan begitu menenangkan.
Baca Juga: Main di Curug Mariuk, Aksi Aurelie Bikin Netizen Panas Dingin
Angin mengalun, disambut kicau burung dan serangga hutan yang deritnya timbul senyap, menambah keelokan lanskap suara di semesta Curug Siluwok.
Di antara bebatuan besar, kolam Siluwok terhampar, tenang dan dingin. Jika ingin berenang dan merasakan sensasi kesegaran kolam Curug Siluwok, sangat disarankan untuk berhati-hati meniti permukaan demi permukaan bebatuan di bawahnya, sebab di hilir air terjun, tingkat kedalaman kolam kian curam.
Baca Juga: Bikin Mager, Menikmati Teduhnya Curug Banyunibo di Bantul
Tak mudah memang menyisir perjalanan menuju air terjun yang bertempat di dalam hutan ini.
Menyambangi Curug Siluwok, kita harus melewati jalan setapak yang licin, menembus jantung hutan, menyisir tebing dan jurang yang cukup dalam di Desa Keweron, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.
Baca Juga: Potret Sejuknya Air Terjun Curug Benowo Semarang, Bikin Mager!