Selain Batik Air, 4 Maskapai Ini Juga Dukung Misi Kemanusiaan Virus Corona

Mulia, maskapai-maskapai ini sukses membantu evakuasi ratusan orang yang terisolasi di Wuhan.

Rima Sekarani Imamun Nissa | Amertiya Saraswati
Rabu, 05 Februari 2020 | 16:15 WIB
Mengemban Misi Kemanusiaan, Semua Awak Pesawat Batik Air Dikarantina. (Dok. Batik Air)

Mengemban Misi Kemanusiaan, Semua Awak Pesawat Batik Air Dikarantina. (Dok. Batik Air)

Guideku.com - Belum lama ini, Indonesia telah berhasil melakukan evakuasi WNI yang terisolir di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China, akibat wabah virus Corona.

Total, ada 270 WNI yang berhasil dipulangkan dari Wuhan dengan menggunakan pesawat Batik Air Airbus 330-300 registrasi PK-LDY tersebut.

Usai mengevakuasi WNI dari Kota Wuhan, para awak pesawat pun turut mengikuti karantina dalam rangka penanganan virus Corona.

Baca Juga: Usai Tunaikan Misi Kemanusiaan, Pesawat Batik Air Disterilisasi

Sementara, pesawat Airbus 330-300 tersebut harus menjalani pembersihan, sterilisasi, dan perawatan berkala selama beberapa hari.

Berkat jasa mereka dalam misi kemanusiaan ini, kru maskapai Batik Air yang menjemput dan mengantar pulang WNI di Wuhan ramai mendapat pujian. Netizen pun menjuluki mereka pahlawan tanpa jubah.

Selain Batik Air, beberapa maskapai lain di dunia ternyata juga dikirim untuk membantu evakuasi warga negara mereka dari China. Dilansir dari berbagai sumber, berikut maskapai yang turut menjalani misi kemanusiaan di Wuhan.

Baca Juga: Mengemban Misi Kemanusiaan, Semua Awak Pesawat Batik Air Dikarantina

1. Air New Zealand

Air New Zealand (Pixabay/NBNB_NZ)
Air New Zealand (Pixabay/NBNB_NZ)

Maskapai asal Selandia Baru ini berangkat dari Wuhan dengan membawa 193 penumpang yang berasal dari berbagai kewarganegaraan.

Total, ada 98 orang warga negara Selandia Baru, 35 warga Australia, 70 warga negara-negara Pasifik, dan juga turis lain dari Inggris, Belanda, hingga Uzbekistan.

Baca Juga: Batik Air Penjemput WNI dari Wuhan Disterilkan dari Kuman Virus Corona

Nantinya, para warga negara Selandia Baru dan negara-negara Pasifik akan dikarantina di pangkalan militer Whangaparaoa di Auckland, sementara warga Australia akan langsung dipulangkan.

2. Air India

India juga telah melakukan evakuasi warga negara mereka dari Wuhan, China. Total terdapat 324 warga negara India yang dievakuasi.

Pesawat Air India yang digunakan adalah tipe Boeing 747. Setelah dievakuasi, mereka pun dikarantina di dekat kota Delhi.

Sementara, perwakilan Air India menyatakan bahwa ada kemungkinan mereka kembali mengirimkan pesawat untuk mengevakuasi warga India yang tersisa di Wuhan.

3. ANA

Jepang mengevakuasi warga mereka yang tinggal di Wuhan dengan menggunakan maskapai ANA (All Nippon Airways) pada akhir Januari lalu.

Total, ada 206 warga negara Jepang yang sudah berhasil dievakuasi. Sebanyak 12 di antaranya dirawat di rumah sakit karena menunjukkan gejala virus Corona.

Sementara, sebanyak 440 warga Jepang lainnya dikabarkan masih menunggu di Wuhan dan menunggu penerbangan berikutnya untuk menjemput mereka.

4. Xiamen Airlines

Tak cuma evakuasi dari Kota Wuhan, banyak pula turis China yang terjebak di negara lain dan tidak bisa pulang karena akses ke negara mereka dibatasi.

Demi membawa turis-turis ini pulang sebelum visa mereka habis, China pun mengirim pesawat milik Xiamen Airlines untuk menjemput 117 warga negara China di Bangkok.

Tak hanya itu, Xiamen Airlines juga akan menjemput 100 orang warga negara China yang masih terjebak di Kota Kinabalu, Malaysia.

Berita Terkait TERKINI
Di tengah ancaman krisis iklim dan kerusakan alam, banyak orang mulai mempertanyakan bagaimana cara menikmati liburan ta...
travel | 13:18 WIB
Kasus penembakan tersebut menjadi menjadi sorotan terhadap WNA Australia....
travel | 12:13 WIB
Dua orang pendaki tertangkap pada 15 Juni 2025....
travel | 12:50 WIB
Penetapan Dataran Tinggi Dieng sebagai geopark nasional disambut dengan harapan besar, terutama dari para pelaku wisata ...
travel | 11:00 WIB
Aplikasi yang baik akan membantu Anda menghemat waktu dan uang, serta meminimalkan potensi masalah selama proses pemesan...
travel | 10:00 WIB
Diketahui konten itu diunggah oleh akun media sosial TikTok....
travel | 11:15 WIB
Namun Amir meminta Pemda DIY maupun Pemkab Gunungkidul harus memperhatikan jalur-jalur alternatif....
travel | 10:00 WIB
Angela Gilsha mengaku sempat datang ke sana....
travel | 13:22 WIB
Terdapat kenaikan sebesar 8,92 persen dari total kunjungan sebanyak 3.223.229 kunjungan....
travel | 14:27 WIB
Menurutnya peringatan perjalanan dari Australia ini adalah sebuah risiko, namun wisatawan manapun akan aman di Bali jika...
travel | 14:09 WIB
Tampilkan lebih banyak