Rasakan Pengalaman Vakansi ala Keluarga Kerajaan di Puri Mataram Yogyakarta

Menikmati alam sekaligus bersantai bak keluarga kerajaan di Puri yang Indah

Rima Sekarani Imamun Nissa | Fitri Asta Pramesti
Minggu, 16 Februari 2020 | 17:45 WIB
Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)

Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)

Guideku.com - Memiliki beragam destinasi wisata, Yogyakarta kerap dijadikan rujukan bagi siapapun yang ingin melepas penat dengan bersantai di tempat wisata.

Tak hanya kawasan Gunung Kidul dan Imogiri, Yogyakarta ternyata punya destinasi lain yang menarik untuk dikunjungi bagi yang ingin menghabiskan waktu di alam. Sekaligus, berwisata layaknya anggota kerajaan.

Tempat wisata itu bernama Puri Mataram. Akhir pekan ini, tim Guideku.com berkesempatan untuk menyambangi destinasi wisata yang terletak di sudut Kabupaten Sleman ini, tepatnya Dusun Drono, Desa Tridadi.

Baca Juga: Mendaki Bukit Merese, Menikmati Lanskap Lombok Tengah dari Ketinggian

Setelah berkendara sekitar 30 menit dari pusat Kota Yogyakarta, tim Guideku.com sampai di depan berwarna putih nan megah yang merupakan pintu masuk dari Puri Mataram.

Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)
Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)

Begitu melewati gerbang, suasana asri langsung menyambut. Di balik gerbang, nampak sebuah kawasan yang terdiri dari beberapa pendopo lengkap dengan embung, kolam, taman dan para wisawatan yang bahagia merayakan akhir pekan.

Selain cocok untuk bermain dan bersantai, Puri Mataram juga ditata sedemikian rupa agar estetik sehingga sangat cocok dijadikan spot foto yang dijamin Instagram worthy.

Baca Juga: Belajar Budaya Jawa Berbalut Teknologi Kekinian di Museum History of Java

Puri Mataram merupakan destinasi yang dikelola oleh Bumdes Triadi Makmur. Memiliki luas lahan 4,5 hektar, tempat wisata ini menawarkan pengalaman untuk menikmati cara liburan khas keluarga kerajaan jaman dahulu.

Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)
Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)

Direktur Bumdes Triadi Makmur, Raden Agus Cholik menyebut, Puri Mataram merupakan wisata edukasi tentang budaya, khususnya budaya Yogyakarta.

Nama Puri Mataram dipilih lantaran destinasi wisata ini terinspirasi dari Puri, yang merupakan kawasan yang dijadikan para keluarga kerjaan untuk berwisata.

Baca Juga: Menengok Kenangan Masa Sekolah di Museum Pendidikan Indonesia

Dikatakan Agus, Puri jaman kerajaan dulu merupakan suatu tempat yang indah, memiliki kolam, taman, dan balai-balai yang biasa digunakan para keluarga kerajaan untuk bermain dan bersantai.

Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)
Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)

"Konsepnya ala-ala Kerajaan Mataram. Hal ini terlihat dari penggunaan kayu, serta ada pendopo," ujar Agus saat kepada Guideku.com, Minggu (16/2/2020).

Didirikan padah tahun 2018 lalu, sambung Agus, Puri Mataram berawal dari keinginan Desa Tridadi untuk memanfaatkan potensi desa yang berupa sawah, sungai, dan tanah kebun.

Potensi desa tersebut kini telah disulap menjadi deretan wahana yang siap memanjakan pengunjung yang datang.

Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)
Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)

Di antaranya, Taman Kelinci, Becak Air, Taman Bunga, Taman Kaktus, Taman Merino, Kuda dan Andong, Pasar Ndelik, hingga Tangkap dan Terapi Ikan.

Biaya untuk berwisata di Puri Mataram dapat dikatakan terjangkau. Pasalnya, pengunjung yang datang hanya diwajibkan untuk membayar biaya parkir saja.

Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)
Vakansi Ala Kerajaan di Puri Mataram. (guideku.com/Asta Pramesti)

Tidak ada biaya tiket bagi yang ingin masuk ke area Puri Mataram. Pengunjung hanya akan dikenakan tiket jika ingin menjajal wahana-wahana yang telah disiapkan.

"Jadi kalau hanya ingin berkeliling area Puri Mataram hanya perlu bayar parkir saja. Kalau mau masuk wahana, baru nanti bayar tiket," tandas Agus.

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak