Negara Ini Tawarkan Tiket Berlibur Usai Pandemi Covid-19, Mau?

beberapa negara menawarkan untuk membayar wisatawan untuk mengunjungi begitu krisis selesai untuk mengunjungi negara mereka.

Silfa Humairah
Kamis, 28 Mei 2020 | 07:00 WIB
Ilustrasi wisatawan di Italia. (Pixabay/Kirkandmimi)

Ilustrasi wisatawan di Italia. (Pixabay/Kirkandmimi)

Guideku.com - Negara Ini Tawarkan Tiket Berlibur Usai Pandemi Covid-19, Mau?

Sejak pandemi virus corona atau Covid-19 melanda, sejumlah penerbangan dan perbatasan ditutup dan kegiatan liburan pun mau tidak mau harus ditunda.

Tapi belakangan, beberapa negara menawarkan untuk membayar wisatawan untuk mengunjungi begitu krisis selesai untuk mengunjungi negara mereka.

Baca Juga: Indahnya Terumbu Karang Ini! Bisa Berubah Warna-warni Lho

Di Italia, para pelancong ke Sisilia akan dibayar setengah dari ongkos pesawat mereka. Demikian seperti dilansir NY Post. 

Mereka juga dapat menginap untuk satu dari setiap tiga malam yang mereka habiskan di sebuah hotel lokal. Selain itu wisatawan juga akan mendapatkan tiket museum dan situs arkeologi.

Meksiko (Pixabay/mariamichelle)
Ilustrasi tempat wisata di Meksiko (Pixabay/mariamichelle)

Pemerintah akan menggunakan 50 juta euro atau Rp81 miliar untuk mendanai upaya tersebut.

Baca Juga: Resep Pepes Ikan Patin Untuk 2 Porsi, Menu Sehat Anti-kolesterol

Di Meksiko, resor Cancun juga berencana untuk menawarkan hotel spesial untuk wisatawan yang datang.

Menurut Asosiasi Hotel Cancun, tawaran "Datang ke Cancun 2 untuk 1" akan mencakup dua malam gratis untuk setiap dua yang dibayar, serta kemungkinan diskon penerbangan.

Di Bulgaria, beberapa pantai akan dibuka secara gratis dan mencakup fasilitas seperti kursi berjemur dan payung, meskipun pemerintah tidak akan membayar turis untuk liburan mereka.

Baca Juga: Yuk Cobain Resep Kue Kering Nastar Wafer ala Farah Quinn

Sementara itu, Badan Pariwisata Jepang telah mengklarifikasi kampanye yang sedang dipertimbangkan untuk membayar setengah dari ongkos wisatawan dimaksudkan hanya untuk pelancong domestik.

Kampanye ini berupaya untuk "merangsang permintaan perjalanan domestik di Jepang setelah pandemi COVID-19 dan hanya menutupi sebagian dari biaya perjalanan domestik.

Sebelumnya  Hiroshi Tabata dari Japan Tourism Agency mengatakan pemerintah berencana untuk mengalokasikan 12,5 miliar dolar Amerika Serikat  untuk program penggantian yang dapat diluncurkan paling cepat Juli. (Bimo Ariya)

Berita Terkait TERKINI
Kota Wina di Austria selama tiga tahun berturut-turut berhasil menempati posisi pertama sebagai negara paling layak huni...
travel | 10:00 WIB
Issa Xander cuma punya paspor Amerika Serikat....
travel | 10:00 WIB
Simak 12 rekomendasi lokasi wisata gratis dan menarik untuk opsi liburan hemat dan minim biaya....
travel | 10:00 WIB
Taman-taman asri ini dapat menjadi tempat healing dari hiruk-pikuk perkotaan. Baik untuk berolahraga, bersantai, atau me...
travel | 10:00 WIB
Bingung mau ke mana di akhir pekan? Coba saja rekomendasi tempat wisata Jakarta viral terbaru berikut ini....
travel | 10:00 WIB
Masih belum menemukan tujuan liburan akhir tahun? Simak di sini untuk dapat rekomendasi 10 wisata hidden gem di Bali yan...
travel | 10:00 WIB
Ingin mencari inspirasi tujuan wisata akhir tahun? Berikut 10 wisata hidden gem Lombok yang bisa kamu kunjungi selain Gi...
travel | 10:00 WIB
Januari 2025 menawarkan beberapa kesempatan long weekend yang dapat dimanfaatkan, terutama bagi mereka yang ingin menikm...
travel | 10:00 WIB
Promo Imlek 2025 datang lagi. Ini saatnya untuk menikmati berbagai macam diskon dan penawaran spesial lainnya....
travel | 10:00 WIB
Di tahun 2025 ini, Kementerian Agama bersama Komisi VIII DPR secara resmi menyampaikan bahwa ada penurunan Biaya Penyele...
travel | 10:00 WIB
Tampilkan lebih banyak