Viral! Penumpang Asal Australia Dikeluarkan Paksa dari Penerbangan, Hal Ini Jadi Pemicu

Guideku.com - Seorang warga Australia dikeluarkan dari pesawat di Filipina oleh kepolisian setelah ia melakukan pemukulan terhadap seorang penumpang, memicu pertarungan dramatis di lorong pesawat.

Saat petugas membawanya pergi, ia tampaknya menantang penumpang lain untuk "satu lawan satu" di landasan pacu.

Pria tersebut, yang memulai perjalanannya dari Perth, Australia, diduga menghina penumpang lain dan "menuntut minuman" dari awak pesawat.

Baca Juga: Viral! Pesawat Air India Bocor Ditengah Penerbangan, Penumpang Tetap Santuy

Video mengejutkan yang diambil oleh penumpang dalam penerbangan Scoot merekam keributan dan teriakan dari penumpang lain.

Menurut laporan News.com.au, kejadian dimulai ketika pria tersebut naik pesawat dari Perth ke Singapura, namun semakin parah ketika ia transit di Singapura untuk penerbangan Scoot TR396 menuju ibu kota Filipina.

Seorang penumpang yang berada di kedua penerbangan bersama warga Australia tersebut mengatakan kepada West Australian bahwa ia sudah menciptakan keonaran selama penerbangan ke Singapura.

Baca Juga: Jepang Punya Toko Penjual Barang-barang yang Tertinggal di Kereta, Murah dan Masih Bagus

Menurut penumpang tersebut, warga Australia tersebut telah melakukan "serangkaian ucapan kasar" selama "berjam-jam" dalam penerbangan ke Manila.

"Dia bersuara keras dan berisik sehingga kami harus pindah tempat duduk," ungkapnya.

Ketika pesawat mendarat, tampaknya penumpang tersebut menghadapi seorang pria yang merekamnya.

Baca Juga: Viral Turis China Mengemis di Thailand, Begini Kata Polisi

"Pria Australia itu memukulnya dengan sangat keras, dan kemudian semuanya menjadi kacau," kata saksi tersebut.

Pukulan tersebut sangat keras sehingga topi penumpang lain terlihat sampai terlempar. Penumpang ini kemudian membalas dan keduanya bergulat, sementara orang lain melerai dengan kata-kata.

"Saat dia jatuh, beberapa pria lain mulai menendangnya di tanah," kata saksi tersebut.

Beberapa video diunggah oleh West Australian dari dalam pesawat.

Saat warga Australia tersebut dibawa pergi, terdengar ia berkata "Bawa saya ke sana untuk satu lawan satu".

Belum jelas apakah pria tersebut akan dihadapkan pada tuduhan di Filipina. Juga tidak sepenuhnya diketahui apa yang terjadi sebelum konflik antara kedua pria tersebut.

Melansir New York Post, sebelumnya terjadi beberapa insiden perilaku buruk di pesawat yang melibatkan warga Australia.

Pada bulan Oktober, seorang wanita Queensland diduga menjadi "tidak teratur dan kasar" selama penerbangan ke Melbourne.

Kapten pesawat meminta awak kabin dan dua penumpang yang tidak sedang bertugas untuk menahan wanita berusia 44 tahun dari Mareeba.

"Akan diduga wanita itu mengonsumsi persediaan alkoholnya sendiri di pesawat dan menjadi tidak teratur dan kasar terhadap penumpang dan awak kabin," kata juru bicara Polisi Federal Australia.

Pada bulan Juli, polisi mengeluarkan tiga pria dari pesawat menuju Bali setelah dugaan perkelahian yang disertai dengan keadaan mabuk.

Petugas AFP dipanggil ke Bandara Darwin setelah pesawat Virgin Australia dari Brisbane ke Denpasar terpaksa mendarat lebih awal.

Polisi mengklaim kapten mengalihkan pesawat setelah ketiga pria itu menolak pindah dari tempat duduk di baris keluar darurat saat staf menyadari bahwa mereka dalam keadaan mabuk.

Setelah akhirnya berpindah, kelompok tersebut diduga semakin mengganggu, minum alkohol bebas bea cukai yang mereka bawa di pesawat, sambil satu dari mereka diduga vaping di kursinya.