Uniknya 5 Etika Makan Berbagai Negara di Dunia, Seperti Apa?

Wajib tahu nih!

Dinar Surya Oktarini | Aditya Prasanda
Selasa, 02 Oktober 2018 | 08:00 WIB
Ilustrasi makanan (Guideku.com)

Ilustrasi makanan (Guideku.com)

Guideku.com - Kebudayaan di suatu daerah persis watak sosial dan geografisnya, begitu beragam dan unik.

Itulah mengapa etika yang tumbuh di masyarakat begitu bermacam.

Termasuk dalam soal menyikapi makanan. Tak terkecuali di lima negara yang dicatat Guideku.com berikut.

Baca Juga: Nggak Sembarangan, Ini 5 Etika Saat Berwisata ke Vietnam

Seperti apa sih?

Perhatikan isi teh kamu saat di Dubai dan Kazakhstan

Teh (Unsplash/Reyhan Photos)
Teh (Unsplash/Reyhan Photos)

 

Baca Juga: 5 Destinasi di Bangka Tawarkan Keelokan Khas Pesisir Sumatera

Di Dubai dan Kazakhstan, ada etika unik saat menyuguhkan secangkir teh.

Jika seorang tuan rumah menghidangkan teh setengah gelas, hal itu menandakan keinginannya untuk berbincang lama dengan tamu.

Namun, jika segelas teh penun disuguhkan, hal ini menandakan sang tuan rumah menginginkan tamunya beranjak dengan segera.

Baca Juga: Lagi di Hotel Kala Gempa, Harus Gimana?

Tak perlu habiskan makanan di Cina

Jika kita di Indonesia, terbiasa dengan tradisi melahap hidangan hingga habis, berbeda halnya di Cina.

Di Negeri Tirai Bambu menghabiskan makanan dengan sempurna dan tak bersisa menandakan sang tuan rumah tak cukup sanggup memuaskan tamunya.

Baca Juga: Demi Keluarga, Pemilik Restoran Ini Kembalikan Bintang Michelin

Menghabiskan makanan di Cina juga perlambang sang tamu masih begitu lapar. Sebab itu masyarakat disana terbiasa menyisakan makanan demi menghormati tamunya.

Jangan meminta keju pada chef di Italia

Ilustrasi (Unsplash/Raw Pixel)
Ilustrasi (Unsplash/Raw Pixel)

 

Di Italia, jangan pernah sekalipun meminta tambahan keju atau extra cheese pada chef, sebab hal ini menandakan betapa kita telah merendahkan martabat sang juru masak.

Hati-hati meminta garam dan merica di Mesir dan Portugal

Sementara di Mesir dan Portugal, meminta tambahan garam dan merica menandakan betapa kita tak puas pada makanan yang disajikan sang chef.

Naruh sumpit di Jepang Nggak Boleh Sembarangan

Berhati-hatilah saat mencecap makanan menggunakan sumpit di Jepang.

Sebab jika kita meletakkan sumpit dalam posisi tegak lurus vertikal, kita bisa dianggap menghina tuan rumah.

Sumpit vertikal di Jepang hanya diperuntukkan untuk orang meninggal.

Itulah lima Etika Makan Berbagai Negara di Dunia versi Guideku.com!

Berita Terkait TERKINI
Simak resep ayam kukus jahe di bawah ini!...
food | 15:29 WIB
Berikut resep kimbap sederhana yang bisa jadi pilihan menu buka puasa....
food | 11:26 WIB
Berbuka puasa hendaknya tidak hanya dengan minuman yang menyegarkan, tetapi juga tetap sehat....
food | 10:34 WIB
Mitos atau fakta? Benarkan nasi beku lebih sehat untuk dikonsumsi penderita diabetes?...
food | 17:17 WIB
Berikut resep dan cara membuat makanan khas Thailand, mango sticy rice....
food | 14:22 WIB
Konsumsi makanan pedas ternyata juga baik untuk menjaga kesehatan jantung....
food | 14:30 WIB
Mau coba bikin sandwich telur lipat? Simak resep yang dibagikan Chef Devina Hermawan berikut....
food | 12:45 WIB
Catat tempat dan tanggalnya ya!...
food | 17:13 WIB
Bisa jadi alternatif pengganti nasi, inilah beberapa sumber karbohidrat yang juga kaya nutrisi....
food | 17:26 WIB
Mau jualan apa saat bulan puasa nanti? Inilah berapa jajanan paling laris di bulan Ramadhan....
food | 16:08 WIB
Tampilkan lebih banyak