Oknum Driver Cium Penumpang, Respons Grab Tuai Kecaman

Netizen menyayangkan respons Grab ini.

Dany Garjito
Kamis, 11 Oktober 2018 | 10:29 WIB
Ilustrasi penumpang taksi online. (Unsplash/Feliphe Schiarolli)

Ilustrasi penumpang taksi online. (Unsplash/Feliphe Schiarolli)

Guideku.com - Aksi oknum driver taksi online cium penumpang menjadi perbincangan heboh di Indonesia. Nyatanya penyelesaian kasus tersebut masih ngambang, apalagi  respons pihak penyedia transportasi online itu yang kini malah menuai polemik.

Peristiwa bermula dari seorang sahabat pelanggan yang menjadi korban pelecehan seksual pada Senin (8/10). Dari unggahan Instastory, disebutkan jika korban terpaksa memenuhi keinginan driver Grab karena sangat takut dengan ancaman yang diberikan.

Alhasil, setelah mengalami kejadian tidak menyenangkan, pihak korban melaporkan driver tersebut ke pihak Grab.

Baca Juga: Ada Belatung Pada Saus di Restoran Cepat Saji, Jijik Banget

Kasus driver cium penumpang. (Instagram/@lambe_ojol)
Kasus driver cium penumpang. (Instagram/@lambe_ojol)

 

Pihak Grab menanggapi laporan itu. Namun, respons kedua dari perusahaan malah dianggap netizen sebagai sesuatu yang mengecewakan.

Dari info yang diperoleh dari akun Twitter @GrabID, pihak Grab memang memberikan jalan tengah. Tetapi, apa yang diungkapkan dianggap sebagai sesuatu yang kurang wajar.

Baca Juga: Yunani Larang Turis Obesitas Untuk Naik Keledai, Ini Sebabnya

Tanpa memerdulikan kondisi psikis korban, pihak Grab mengajak oknum driver taksi online dan korban bertemu sebagai jalan mediasi.

Kasus driver cium penumpang. (Instagram/@lambe_ojol)
Kasus driver cium penumpang. (Instagram/@lambe_ojol)

 

Tak butuh waktu lama, respons pihak Grab tentang oknum driver cium penumpang menuai kecaman netizen.

Baca Juga: Sempat Viral Pacari Banyak Turis, Pria Ini Didatangi Polisi

''Ya gila kali, abis kena pelecehan terus mau diketemuin gitu mediasi? hallo orang trauma woy,'' komen netizen.

''Berarti mediasi tidak tercapai. Harus ada langkah pidana pada driver itu. Jangan cuma kode etik, gitu-gitu doang. Ini kasus pidana bukan perdata jadi mediasi tidak diperlukan,'' saran dari netizen lain.

Peristiwa oknum driver cium penumpang dan kejadian tidak menyenangkan di taksi online semoga tidak akan terulang lagi ya! 

Baca Juga: Bikin Terenyuh, Anak Sutopo Tulis Pesan Ini Ketika Mendaki Gunung

MOBIMOTO.com/Husna Rahmayunita

Artikel ini sudah dimuat di MOBIMOTO.com dengan judul: Kasus Driver Cium Penumpang, Respons Grab Tuai Kontroversi

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak