Di Ruangan Ini, Kamu Bebas Lampiaskan Amarah dan Hancurkan Semua Barang

Marah dan dendam, ungkapkan semuanya di tempat ini.

Dany Garjito | Aditya Prasanda
Kamis, 17 Januari 2019 | 18:30 WIB
(Pixabay Wen Photos)

(Pixabay Wen Photos)

Guideku.com - Di Beijing, China, kini tersedia ruangan khusus untuk melampiaskan segala amarah, dendam dan frustasi.

Di ruangan tersebut, para pengunjung diperkenankan menghancurkan segala benda yang membuat amarah mereka membuncah. Dari botol anggur, keyboard komputer, foto kekasih, hingga televisi, semua dihancurkan berkeping-keping.

Benda-benda secondhand berusia tua tersebut difasilitasi panitia. Dan para pengunjung yang telah membayar tiket masuk sebesar 158 Yuan atau setara Rp 326 ribu bebas menghancurkannya, sejadi-jadinya.

Baca Juga: Makanan di Pesawat Tidak Nikmat? Ternyata ini Sebabnya

Qiu (16) salah seorang siswi sekolah menengah di China, pernah merasakan bagaimana amarahnya yang teramat dilampiaskan di ruangan tersebut semaksimal mungkin.

''Lega rasanya menghancurkan botol-botol tersebut dan menyaksikannya meledak,'' ungkap Qiu sumringah seperti dikutip Guideku.com dari NY Post.

Qiu merupakan salah seorang pengunjung yang ingin melampiaskan kekecewaannya pada sekolah di ruang amarah tersebut.

Baca Juga: Debat Capres 2019, Soto Jokowi dan Nasi Goreng Prabowo Beradu di Mulut

(Pixabay Steve PB)
(Pixabay Steve PB)

 

Ruangan khusus melampiaskan amarah ini diresmikan pada bulan September oleh Jin Meng (25) mantan pegawai pemerintahan.

Meng mengklaim dapat memperoleh sekitar 600 pelanggan setiap bulannya.

Baca Juga: Tak Sekadar Karya Seni, Inilah Rahasia Patung Moai di Pulau Paskah

BACA JUGA: Semprot Mata sampai Bengkak, Ulah Pelayan ke Pelanggan Resto Bikin Trauma

Dan hari ini dengan bekerja bersama jejaring toko barang bekas di Beijing, ia sanggup mengumpulkan sekitar 15 ribu botol dalam sebulan, termasuk barang-barang bekas lainnya.

Dengan target pasar masyarakat berusia 20 hingga 35 tahun, keberadaan unit usahanya yang unik menurut Meng tidak dimaksudkan untuk membudidayakan praktik kekerasan di masyarakat. Sebaliknya, Meng berusaha mengurangi stres masyarakat yang mengalami tekanan khas perkotaan.

Baca Juga: 2019, Tarif Pengiriman Barang Seluruh Indonesia Naik

''Saat kami melihat seseorang menemukan tempat untuk melampiaskan kemarahannya, kami yakin telah menyediakan tempat yang semestinya bagi banyak orang untuk mengeluarkan energi negatif,'' tegas Meng.

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak