Guideku.com - Aurora, keajaiban langit dengan ragam pesona hamparan warnanya nan menakjubkan hanya dapat disimak di kawasan Kutub Utara dan Kutub Selatan.
Di kawasan Kutub Utara, keajaiban langit ini disebut sebagai Aurora Borealis. Sementara di Kutub Selatan, kita mengenalnya sebagai Aurora Australis.
Untuk menangkap gejala alam musiman ini kita harus mengetahui beberapa faktor munculnya sang aurora. Guideku.com mencatatnya dalam 4 tips menangkap Aurora Borealis berikut. Apa saja?
Baca Juga: Inspiratif, Mengintip 4 Santapan Sehat ala Lady Gaga
Pilih tempat dan waktu yang tepat
Saat terbaik untuk menyimak pesona Aurora Borealis yakni pada malam hari sedari September hingga akhir Maret di musim dingin.
Baca Juga: Intim, Syahrini dan Reino Barack Makan Bersama Keluarga
Sambangilah tempat-tempat strategis untuk menyimak keajaiban alam ini seperti Yellowknife di Kanada, Reykjavik di Islandia, Alaska di Amerika Serikat hingga Tromso di Norwegia.
Cermat memilih tur aurora hunting
Menyisir perjalanan berburu aurora, kita akan digiring menggunakan mobil mengelilingi kawasan terbaik untuk menyimak cantiknya aurora.
Baca Juga: Tragis, Pawang Tewas Tergencet Gajah yang Dia Cambuk Biar Duduk
Tak heran untuk memperoleh view terbaik menangkap aurora borealis, kita harus cermat memilih tur perburuan aurora.
Sedia pakaian hangat
Agar khusyuk menikmati cantiknya aurora borealis, para pemburu aurora yang biasanya akan berhadapan dengan suhu dingin berkisar -18 hingga -50 derajat celcius, harus siaga menyiapkan pakaian hangat.
Baca Juga: Baru Pertama Traveling ke Pantai, Reaksi Anjing Ini Kelewat Gemesin
Kita pun dapat menyewa pakaian musim dingin lengkap dari parka (coat), celana khusus musim dingin, extreme winter boots, sarung tangan hingga penutup leher dan muka yang dapat difungsikan sebagai topi.
Di kawasan aurora, kita dapat menyewa pakaian hangat yang disewakan sekitar Rp 160 ribu hingga Rp 560 ribu.
Siapkan alat perekam nan tepat
Untuk dapat menangkap pesona aurora secara jelas, kita harus memiliki kamera canggih yang dilengkapi kemampuan long exposure dengan fitur bulb mode.
Kamera tersebut pun harus diletakkan pada sebuah tripod agar senantiasa stabil.