Guideku.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun sejumlah fasilitas untuk pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Sekarang Labuan Bajo lebih tertata rapi dan siap menjadi salah satu destinasi wisata selain Pulau Komodo, Pulau Rinca dan Pulau Tidar.
Dikutip dari Suara.com, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan, semakin baiknya fasilitas maka diharapkan wisatawan yang berkunjung ke Labuan Bajo bisa bertambah.
Baca Juga: Nonton Pacuan Kuda, Kami Malah Disuguhi Pasangan yang Bercinta di Atap
“Pembangunan infrastruktur pada setiap KSPN direncanakan secara terpadu baik penataan kawasan, jalan, penyediaan air baku dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk melalui sebuah rencana induk pembangunan infrastruktur yang telah disusun oleh Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah,” kata Menteri Basuki beberapa waktu lalu.
Tahun 2017-2018, Kementerian PUPR melalui Ditjen Cipta Karya telah membelanjakan anggaran sebesar Rp 40,35 miliar untuk penataan kawasan di 4 lokasi yakni Kampung Ujung, Kampung Air, Kampung Tengah dan Pulau Komodo.
Lingkup pekerjaan yang dilakukan antara lain yakni pembangunan pusat wisata kuliner Kampung Ujung, pembangunan jalan lingkungan di Kampung Tengah, Pedestrian Jalan Soekarno Hatta, dan penerangan jalan umum serta pembangunan Jembatan di Promenade Kampung Air.
Baca Juga: Finalis Go Ahead Challenge Bikin Makanan Glow In The Dark jadi Kenyataan
BACA JUGA: Australia Liar Bung, Ular Keluar dari Lubang Toilet Gigit Pantat Orang
Menteri Basuki berharap, semakin baiknya fasilitas di Labuan Bajo mampu mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan.
Pasalnya, Labuan Bajo yang berada di Pulau Flores itu, menjadi gerbang bagi wisatawan yang ingin meneruskan wisatanya ke Pulau Komodo atau Rinca, untuk melihat habitat asli komodo.
Baca Juga: Mengenal Seollal, Imlek-nya Masyarakat Korea Selatan
Penataan kawasan wisata Labuan Bajo mendapat apresiasi positif dari masyarakat setempat, khususnya para pedagang yang ingin segera pindah ke kawasan wisata kuliner Kampung Ujung yang telah selesai direnovasi dengan desain tenda baru berwarna putih.
BACA JUGA: Pengalaman Naik Kapal Pesiar, Pergoki Kru yang Sedang Bercinta
Wisatawan dapat menikmati beragam olahan seafood di tepi laut dengan tenda-tenda yang bisa menjadi spot selfie.
Baca Juga: Bikin Syok, Durian Ini Diklaim Istimewa dan Dihargai Belasan Juta
Meuti, salah satu pedagang makanan mengungkapkan, bahwa kawasan wisata Labuan Bajo kini semakin banyak perubahannya, penataannya yang lebih rapi dan bagus.
"Sekarang (kawasan Labuan Bajo) lebih rapi dan bagus," kata Meuti.
Hal senada juga diungkapkan Warsono, salah satu wisatawan yang berasal dari Surabaya.
"Bagus ya. Kita bisa berfoto dengan keren, apalagi infrastruktur jalan menuju kesini juga mulus. Semoga tempat ini bisa segera ditempati pedagang ya biar ramai," kata Warsono.
SUARA.com/Iwan Supriyatna