Kisah Pria Makan Daging Manusia Demi Bertahan Hidup di Padang Salju

Ketika insting bertahan hidup mengalahkan rasionalitas.

Angga Roni Priambodo | Aditya Prasanda
Jum'at, 15 Februari 2019 | 08:30 WIB
(Pixabay Neu Paddy)

(Pixabay Neu Paddy)

Guideku.com - Saat pesawat rute Uruguay-Chile menabrak pegunungan Andes tahun 1972, Pedro Algorta bersama beberapa penumpang lainnya berhasil bertahan, bahkan hingga 71 hari harus mendekam di antara suhu di bawah nol derajat celcius.

Longsoran salju dan serangan hipotermia membuat harapan hidup kian menipis sementara persediaan makanan perlahan habis.

Di antara gelimang jenazah penumpang pesawat lainnya dan keharusan untuk bertahan hidup, Algorta dan 15 orang yang masih selamat harus mengambil keputusan penting, memakan daging orang-orang yang telah mati atau memilih mati bersama mereka.

Baca Juga: Rayakan Hari Valentine di The Phoenix Hotel Yogyakarta, Super Romantis

Insting untuk bertahan hidup pun membuatnya harus mengindahkan akal sehat sejenak, potongan daging manusia ia lumat guna bertahan dari kematian lainnya.

''Tugas saya saat itu hanyalah bertahan hidup. Insting sebagai manusia menuntun saya memakan daging jenazah tanpa mengindahkan rasionalitas,'' ujar Algorta seperti dikutip Guideku.com dari Vice.

Sembari menyisir padang salju dan terpaan badai nan mencekam, Algorta dan penumpang lainnya menyisihkan potongan daging manusia ke dalam kantung pakaian. Semua dilakukannya agar tidak kekurangan gizi.

Baca Juga: Villa Arusha Promo Valentine sampai Akhir Februari, Segini Tarifnya

(Wikimedia Alexisalive)
(Wikimedia Alexisalive)

 

21 tahun kemudian kisah Algorta diangkat ke layar lebar melalui film bertajuk Alive.

Ia hari ini menjadi saksi bagaimana manusia dapat menembus batas kemampuannya demi bertahan hidup.

Baca Juga: Aceh Haramkan Hotel dan Kafe Fasilitasi Perayaan Hari Valentine

Berita Terkait TERKINI
Inilah deretan tempat wisata religi yang bisa dikunjungi saat liburan ke Solo, Jawa Tengah....
travel | 10:45 WIB
Inilah deretan tempat wisata Cianjur yang cocok dikunjungi saat musim libur Lebaran....
travel | 11:30 WIB
Beberapa destinasi wisata religi ini cocok dikunjungi saat libur Lebaran....
travel | 11:15 WIB
Supaya mudik tetap nyaman, penting untuk melakukan hal-hal berikut sepanjang perjalanan. Salah satunya melakukan peregan...
travel | 11:45 WIB
Kelima provinsi itu diprediksi menjadi daerah dengan tingkat kepadatan paling tinggi selama momen mudik Idul Fitri....
travel | 11:30 WIB
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Tampilkan lebih banyak