Kampung Terkecil di Dunia Ada di Indonesia, Bisa Jadi Opsi Destinasi Wisata

Mengenal Kampung Balemalang, Majelengka, desa unik yang berisi 7 rumah, bisa jadi opsi destinasi wisata di Jawa Barat

Caca Kartiwa
Minggu, 19 November 2023 | 10:00 WIB
Kampung Balemalang, Majelangka, Jawa Barat, sering disebut kampung terkecil di dunia (Youtube Bolokotono Tv)

Kampung Balemalang, Majelangka, Jawa Barat, sering disebut kampung terkecil di dunia (Youtube Bolokotono Tv)

Guideku.com - Jika Anda berwisata ke Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Anda mungkin tertarik untuk mengunjungi sebuah tempat unik bernama Balemalang.

Hal ini karena Kampung Balemalang ini memiliki hanya 7 rumah, dan jumlah ini tidak berubah sejak dulu.

Terletak di Desa Balagedog, Kecamatan Sindangwangi, Majalengka, Dusun Balemalang berjarak sekitar 4 km dari kantor desa, Balemalang disebut sebagai kampung terkecil di dunia

Baca Juga: Punya Nama Horor, Pesona Leuwi Jurig Garut: Lokasi, Fasilitas, dan HTM

Untuk mencapainya, perjalanan melibatkan area persawahan dan menanjak ke atas bukit.

Ketika sampai di Balemalang, suasana yang tenang dan asri langsung terasa.

Meski pada pandangan pertama tidak ada yang istimewa, namun bila dihitung, rumah di sini hanya berjumlah 7.

Baca Juga: Pitu Rooms, Hotel Terkurus di Dunia Opsi Penginapan Unik Liburan Akhir Tahun di Kota Salatiga Jawa Tengah

Menurut cerita turun-temurun, jumlah rumah di Balemalang tidak pernah bertambah, tetap 7, bahkan sekarang telah berkurang menjadi 6 bangunan, terdiri dari 5 rumah dan 1 musholla.

Dengan akses jalan yang kecil dan menurun tajam, mencapai kampung ini bukanlah perkara mudah, terutama dengan kendaraan roda dua.

Melansir kanal Youtube Bolokotono Tv, ketua Grup Majalengka Baheula, Naro, menjelaskan kampung Balemalang menjadi kampung yang "tanggung" karena kondisi alamnya tidak memungkinkan penambahan bangunan.

Baca Juga: Menikmati Pesona Alam dari Goa Rong View: Destinasi Liburan Hemat Akhir Tahun Dekat Kota Salatiga

Menurutnya, Buyut Rahan dan Babu Janati, yang tinggal di sana pada 1920-an, mungkin memilih kampung ini untuk bersembunyi atau menghindari pertempuran pada masa penjajahan.

Warga setempat sehari-harinya berprofesi sebagai petani, dan ada yang ahli membuat anyaman dari rotan dan bambu.

"Kehidupan di kampung Balemalang Majalengka sangat asri, nyaman, dan sejuk. Apalagi penduduknya ramah-ramah membuat suasana kekeluargaan begitu terasa," ungkap Mang Naro.

Disebutkan, Balemalang dinamai demikian karena pada tahun 1930-an, di kampung ini awalnya dibangun kantor balai desa.

Namun, karena menghalangi jalan, kantor tersebut dipindahkan ke tempat lain, dan hingga sekarang, nama "Balemalang" tetap melekat pada kampung tersebut.

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak