Terlalu Viral! 2 Destinasi Wisata di Jawa Barat Ini Sempat Rusak

Banyak destinasi yang awalnya memikat dan terjaga keasliannya, kini mengalami kerusakan karena antusiasme berlebihan dari para pengunjung.

Caca Kartiwa
Sabtu, 02 Desember 2023 | 13:00 WIB
Rumah Pak Jajang di Cianjur yang sempat rusak karena terlalu viral dan didatangi banyak orang (Instagram/ @armutie)

Rumah Pak Jajang di Cianjur yang sempat rusak karena terlalu viral dan didatangi banyak orang (Instagram/ @armutie)

Guideku.com - Tahun 2023 menjadi saksi fenomena meningkatnya popularitas destinasi wisata melalui media sosial. Namun, popularitas ini tidak selalu berdampak positif, salah satunya pada objek wisata di Bandung.

Banyak destinasi yang awalnya memikat dan terjaga keasliannya, kini mengalami kerusakan karena antusiasme berlebihan dari para pengunjung.

1. Rumah Abah Jajang
Pada awal tahun, rumah 'surga' milik Pak Jajang di Cianjur, Jawa Barat, viral di platform TikTok karena memiliki halaman luas dengan panorama air terjun Citambur yang memukau dan disebut setara dengan keindahan pedesaan di Swiss.

Baca Juga: Bergenre Horor, 'Malam Para Jahanam' Janjikan Ketegangan Lebih dari Film Hantu

Popularitas ini membawa banyak orang dan kreator konten untuk mendatangi rumah tersebut untuk berwisata, sekedar selfie, atau membuat konten.

Dampaknya, keindahan halaman rumah Abah Jajang terkikis. Rerumputan yang sebelumnya memikat mata sempat rusak, rata dengan tanah.

2. Masjid Agung Al-Jabbar
Terletak di Kecamatan Gedebage, Bandung, Jawa Barat, Masjid Agung Al-Jabbar menjadi korban dari efek viral. Meskipun diresmikan baru-baru ini, tempat ibadah ini diserbu oleh pengunjung dari berbagai daerah.

Baca Juga: Sangat Worth It! 10 Film ini Cocok Ditonton ketika Bulan Desember dan Tahun Baru 2024!

Kepadatan pengunjung tidak hanya meninggalkan kenangan, tetapi juga menyisakan permasalahan serius berupa sampah.

Dalam dua bulan setelah peresmian, jumlah sampah yang terkumpul mencapai 98 ton, memaksa pihak masjid melakukan penutupan sementara guna perbaikan.

Insiden ini menjadi pengingat bahwa popularitas tidak selalu berarti dampak positif pada destinasi wisata. Kepadatan pengunjung dapat menyebabkan kerusakan lingkungan dan merugikan keberlanjutan tempat tersebut.

Baca Juga: Tiongkok Uji Coba Bebas Visa 6 untuk Negara, Ada Indonesia?

Dalam mengeksplorasi keindahan alam, penting bagi kita sebagai pengunjung untuk tetap menjaga kelestarian dan mematuhi peraturan yang berlaku, sehingga destinasi yang kita nikmati dapat tetap mempesona dan lestari.

 

Baca Juga: Fakta Trovant, Batu 'Hidup' Destinasi Wisata Unik Rumania

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak