Guideku.com - Penggunaan plastik berlebihan telah menyebabkan pencemaran di segala penjuru dunia.
Bahan yang sangat sulit diurai ini pun bertanggung jawab atas kematian ratusan ribu mahluk laut dan penyebaran penyakit pada manusia.
Tak heran, sejak awal kemunculannya, plastik boleh dibilang merupakan inovasi peradaban nan kebablasan dan merubah perwajahan dunia hari ini.
Baca Juga: Duh, Marko Simic Diduga Lakukan Pelecehan Seksual di Pesawat
Dua bahan di dalamnya, Bisphenol A (BPA) dan Bisphenol A diglycidyl (BADGE) disinyalir sebagai penyebab obesitas pada seseorang.
Sementara mikroplastik, organ plastik terkecil disebut dapat melintasi sebagian besar filter air dan ditemukan pada 83 persen air ledeng di kota-kota besar di seluruh dunia.
Tak heran, hari ini kesadaran masyarakat semakin tinggi untuk meminimalisir penggunaan produk dengan bahan sulit terurai tersebut.
Baca Juga: Berpose Seksi saat Liburan, Selebgram Ini Malah Dicap Rasis
Beberapa restoran mulai menggalakkan program 'No Straw', tidak menyediakan sedotan untuk minuman yang mereka jajakan.
Sementara tidak sedikit layanan jasa lainnya membuat kemasan non plastik berbahan alternatif, seperti halnya beberapa katering yang menggunakan kantung berbahan dasar singkong.
Baca Juga: Kekinian, Begini 5 Gaya Liburan Janisa Pradja, Calon Istri Mike Lewis
Dari penelusuran Guideku.com, kantung berbahan dasar singkong, Telo Bag tersebut dibuat dari olahan sari pati singkong.
Telo bag disebut dapat terurai lebih mudah tatkala direndam menggunakan air panas.
Baca Juga: Desa Ini Penduduknya Kembar, tapi Dari Hasil Beginian
Wah keren ya, tertarik menggunakan kantung berbahan dasar singkong ini?