Guideku.com - Pasca tsunami Selat Sunda, Sabtu (22/12/18) malam, kondisi Pantai Anyer hingga kini masih sepi.
Dilansir Guideku.com dari laman Suara.com, suasana di pesisir Pantai Anyer, Kabupaten Serang, sebagian bangunan tampak rusak.
Tidak terlihat aktivitas warga yang cukup berarti di Pantai Anyer. Sejumlah warung dan mini market tampak masih tutup pasca tsunami Selat Sunda Sabtu lalu.
Baca Juga: Numpang ke Toilet Imigrasi, Pria Ini Malah Dituduh Penyusup di Singapura
Hanya nampak satu dua warga memindahkan barang-barang yang sekiranya masih dapat dipakai.
Dalam foto terlihat jelas sejumlah kendaraan terhimpit di sela-sela bangunan yang roboh.
Ada pula mobil mini bus yang kemungkinan milik warga, terseret di sekitar persawahan milik penduduk setempat.
Baca Juga: Erupsi Gunung Anak Krakatau Sebabkan Tsunami, Kok Bisa Ya?
Alat berat turut didatangkan guna memindahkan dan membersihkan puing-puing bangunan yang sempat terhantam gelombang tsunami.
Dahsyatnya gelombang tsunami Selat Sunda yang terjadi menelan korban jiwa. Ratusan orang meninggal dunia dan luka-luka akibat tsunami Selat Sunda.
Hingga kini Tim SAR tampak masih terus melakukan proses evakuasi pencarian korban bersama warga.
Baca Juga: Menguji Nyali, Naik Ayunan Tertinggi di Bali, Zen Hideaway Swing Ubud
Semoga Pantai Anyer dan wilayah lain yang terdampak tsunami Selat Sunda segera bangkit kembali ya.
Bagi kalian yang sedang berada di wilayah Banten dan Lampung tetap berhati-hati dan sementara waktu alangkah baiknya hindari wilayah pantai ya, travelers.
Baca Juga: Pesona Sawah Lingko, Persawahan Berbentuk Lingkaran di Desa Cancar