Keindahan Kawah Ijen, Curi Perhatian Wisatawan Dalam dan Luar Negeri

Pemandangan blue fire yang hanya bisa dinikmati di momen tertentu bisa membuat pengunjungnya melongo

Silfa Humairah
Sabtu, 22 Agustus 2020 | 17:30 WIB
Kawah ijen. (Unplash)

Kawah ijen. (Unplash)

Guideku.com - Keindahan serta keunikan dari sumber daya alam belerang Kawah Ijen jadi primadona wisata di Jawa Timur. mampu mencuri perhatian karena masih diolah dengan cara tradisional.

Pemandangan blue fire yang hanya bisa dinikmati di momen tertentu bisa membuat pengunjungnya melongo dan terhenyak. Kamu tidak akan dibuat menyesal ketika menapaki salah satu kawah danau terbesar di dunia berdiameter 1 km yang terletak di 2.400 mdpl tersebut.

Berlokasi di Cagar Alam Taman Wisata Ijen tepatnya di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, pemandangannya bakal memukai dengan adanya dinding kaldera yang menjulang hingga 500 meter. Dari dinding tersebut para pengunjung bisa menikmati keindahan kawah yang mengepulkan asap belerang.

Baca Juga: Film Tilik Trending Angkat Pariwisata Bantul, Berikut Wisata Ikoniknya

Kawah Ijen. (Suara.com/Ahmad Suudi)
Kawah Ijen. (Suara.com/Ahmad Suudi)

Kamu akan disuguhkan pemandangan keemasan saat matahari terbit dan menyinari permukaan danau. Momen inilah yang menjadi incaran banyak fotografer kondang di dunia. Tidak sedikit dari mereka pernah menginjakkan kaki di sana untuk dibuat terpesona dengan alamnya. Mereka juga mengabadikan potret para buruh tambang belerang secara tradisional yang ditemui di sepanjang perjalanan dilansir Suara.com dari Keepo.me.

Para pekerja ini harus melewati jalanan terjal dan membau belerang yang menyengat dalam kesehariannya. Mengangkut lebih dari 70 kg belerang untuk sekali jalan dengan mengenakan kain untuk menutupi hidungnya, kamu akan terdiam ketika melihat mereka bekerja di suhu dingin yang bisa saja mencapai di bawah 0 Celcius.

Untuk bisa sampai ke Kawah Ijen, kamu bisa memilih dua rute. Yakni lewat Banyuwangi ataupun Bondowoso. Jalur Banyuwangi sepanjang 38 km ini lebih terjal dan biasanya dipilih oleh para pendaki yang menuju Gunung Ijen. Tinggal menuju ke Kecamatan Licin, Jambu, dan Patulding. Setelah itu, tinggal berjalan kaki melewati jalan setapak dan tebing kaldera.

Baca Juga: Heboh Pesan Salad Seharga Rp 100 Ribu, Cuma Disajikan Tomat

Bagi yang lebih suka dengan rute jalan yang mulus, disarankan untuk memilih jalur Bondowoso. Di perjalanan sejauh 70 km, kamu juga dimanjakan dengan pemandangan kebun kopi dan hutan pinus yang indah.

Kondisi medan relatif mulus di sepanjang Wonosari, Sempol, hingga Patulding. Sama seperti sebelumnya, kamu bisa berjalan kaki untuk melewati jalan setapak dan tebing kaldera.

Baca Juga: Mencicipi Masakan Nusantara di Restoran Bubuk Lada

Berita Terkait TERKINI
Jika Anda merencanakan liburan pertama ke luar negeri, Singapura bisa menjadi pilihan ideal. Selain dekat dari Indonesia...
travel | 10:00 WIB
Mau liburan ke tempat yang sejuk? Jangan sampai salah kostum ya. Simak 5 rekomendasi destinasi wisatanya di artikel ini!...
travel | 10:00 WIB
Tiga negara di Asia ini ternyata punya tradisi menarik yang hanya ada saat menjelang perayaan Natal. Di mana saja?...
travel | 10:37 WIB
Penghargaan ini memberikan manfaat besar bagi halal-preneur serta menjadi momentum penting untuk mendorong industri hala...
travel | 10:38 WIB
Cimory Dairyland Gowa ini objek wisata baru Gowa. Berikut ini informasi lengkapnya mulai dari lokasi, jadwal buka, harga...
travel | 10:00 WIB
Penghargaan ini merupakan cabang dari ajang World Travel Awards yang mengapresiasi para juara di sektor pariwisata dan p...
travel | 10:00 WIB
Lorong Rappocini adalah bukti hidup dari sebuah harapan yang berkali-kali dipadamkan namun terus menyala kembali....
travel | 17:30 WIB
Liburan sekolah adalah waktu yang tepat untuk mengajak keluarga berlibur dan menikmati keindahan alam....
travel | 14:53 WIB
Jalan-jalan keliling Selandia Baru pakai campervan, yuk!...
travel | 10:00 WIB
Inilah deretan tempat wisata religi yang bisa dikunjungi saat liburan ke Solo, Jawa Tengah....
travel | 10:45 WIB
Tampilkan lebih banyak