Guideku.com - Seorang ibu muda asal Inggris, Alexandra Kadela, memiliki tekad kuat untuk menciptakan rekor dunia dengan mengunjungi berbagai negara di Eropa bersama anak-anaknya yang masih balita.
Dalam rencananya, Alexandra berencana menghabiskan enam bulan untuk menjelajahi 44 negara di Eropa seperti Prancis dan Spanyol bahkan ke dua negara yang tengah terlibat konflik yakni Ukraina dan Rusia.
Tak sendiri, Alexandra di temani suaminya, Piotr, yang bekerja di gudang, yang kadang turut serta dalam perjalanan ini jika memungkinkan.
Baca Juga: Observatorium Bosscha, Bandung: Harga Tiket dan Jadwal Kunjungan Malam
Alexandra, yang meninggalkan pekerjaannya untuk merawat anak-anaknya, mengungkapkan bahwa kebiasaannya bepergian tumbuh setelah menikah dan memiliki anak-anak.
Mereka memulai petualangan dengan merencanakan perjalanan ke Prancis, mengunjungi beberapa kota, dan bahkan spontan mengeksplorasi Barcelona selama enam jam sebelum kembali ke Perpignan.
Meskipun perjalanan awalnya terkendala oleh kondisi kesehatan setelah melahirkan, keluarga ini siap untuk petualangan selama enam bulan ke depan.
Baca Juga: Karang Setra Waterland Bandung: Harga Tiket, Jam Buka, dan Wahana, Opsi Liburan Akhir Tahun
Rencana perjalanan mereka melibatkan kunjungan ke setiap negara di Eropa dari Desember hingga Juni, dijuluki sebagai "Perjalanan Rekor Dunia" karena anak-anak mereka akan menjadi yang termuda mengunjungi setiap negara di Eropa.
Alexandra ingin menginspirasi orang tua lain untuk menjelajahi dunia bersama anak-anak mereka.
Mereka akan menggunakan InterRail sebanyak mungkin untuk transportasi, dengan sekitar 90% perjalanan menggunakan kereta api.
Baca Juga: Orchid Forest Cikole: Lokasi, Harga Tiket, dan Jam Operasional, Opsi Isi Liburan Akhir Tahun
Selain itu, mereka akan tinggal bersama keluarga lokal dan menyewa apartemen untuk mendalami budaya setempat.
Menariknya, Alexandra juga memiliki keinginan untuk mengunjungi Ukraina dan Rusia meskipun situasi konflik di sana.
Rencananya mencakup perjalanan sehari ke Kaliningrad dan Ukraina, khususnya ke kota Lviv.
"Saya telah berdiskusi dengan penduduk setempat dan mereka yang baru saja kembali dari kunjungan mereka, dan berdasarkan pengalaman mereka, saya merasa cukup yakin dan tidak terlalu khawatir mengenai hal itu," ungkap Alexadra, dikutip dari Daily Star.
Namun, rencana ini sangat fleksibel dengan mempertimbangkan perkembangan situasi menjelang waktu yang ditentukan.
Meskipun perjalanan keliling dunia dengan anak-anak mungkin dihadapi dengan kekhawatiran tentang biaya dan stres, Alexandra dan Piotr telah menyesuaikan pengeluaran mereka.
Mereka membeli barang bekas, furnitur, dan memasak di rumah untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Dengan pengalaman sebelumnya menjelajahi Vietnam, Kamboja, Thailand, Maroko, Spanyol, Malta, Prancis, dan negara lainnya bersama Leo dan Evelina, Alexandra merasa nyaman melakukan perjalanan tanpa suaminya.
Disebutkan olehnya, anak-anak mereka terlihat santai dan berperilaku baik, membuat perjalanan ini terasa lebih mudah dan menyenangkan.
Alexandra kerap membagikan petualangannya di akun Facebook dan Instagram, @globe_trotting_babies.