Guideku.com - Asupan gizi ibu hamil sangat penting untuk kesehatan keduanya. Tapi sebenarnya, adakah makanan yang dilarang untuk ibu hamil?
Tentu saja jawabannya ada. Beberapa makanan tidak dianjutkan dikonsumsi oleh wanita yang sedang mengandung. Selain kurang menyehatkan untuk ibu hamil, sejumlah makanan juga dinilai membahayakan kandungan.
Lalu apa saja makanan yang dilarang untuk ibu hamil? Lalu apa dampak yang ditimbulkan saat makanan-makanan ini dikonsumsi oleh wanita mengandung?
Baca Juga: Bukan Bali, Pantai Papuma Cantik Ini Ternyata Ada di Jember
Untuk lebih lengkapnya, yuk simak daftar makanan yang dilarang untuk ibu hami dari laman Suara.com---Jaringan Guideku.com, Jumat (3/12/2021) berikut ini.
5 makanan yang tidak boleh dimakan ibu hamil
1. Sushi
Baca Juga: Harga Makan di Angkringan Bikin Tercengang, Warganet: Mending Beli Pizza
Makanan khas Jepang yang cukup populer di Indonesia ini sebaiknya dihindari terlebih dahulu saat hamil. Pasalnya, beberapa jenis sushi menggunakan bahan utama berupa seafood setengah matang bahkan mentah.
Makanan setengah matang atau mentah sangat berbahaya bagi janin, karena terkadang masih ada cacing parasit di daging tersebut.
2. Kerang mentah
Baca Juga: Tunjukkan Isi Es Teh Manis yang Sebenarnya di Restoran, Hasilnya Bikin Syok
Pada dasarnya, ibu hamil dilarang untuk makan semua olahan laut yang masih mentah, terutama kerrang.
Menurut jurnal U.S Library of Medicine, beberapa virus, bakteri, serta parasit di dalam kerrang mentah seperti Salmonella, Vibrio, dan Listeria dapat menyebabkan infeksi.
Ibu hamil yang terkontaminasi bakteri serta virus seperti di atas dapat mengalami diare hingga dehidrasi yang membuat mereka lemah.
Baca Juga: 4 Tips Agar Anak Doyan Makan Sayur, Lakukan Hal Ini Agar Optimal
3. Kecambah mentah
Sayuran memang bagus untuk dikonsumsi selama masa kehamilan. Tetapi, tidak dengan kecambah mentah, semanggi, hingga kacang hijau karena di dalamnya berpotensi terdapat kontaminasi Salmonella.
Kecambah umumnya hidup di lingkungan yang lembab di mana di situ pulalah, bakteri tumbuh dengan suburnya dan sangat sulit dibersihkan. Oleh karena itu, pastikan kecambah benar-benar matang saat memasaknya.
4. Minuman berkafein
Bagi sebagian orang minuman berkafein memang sangat membantu dalam konsentrasi mengerjakan pekerjaan sehari-hari. Namun bagi ibu hamil, minuman berkafein seperti kopi justru harus dihindari.
Kafein sangat mudah terserap masuk ke dalam plasenta, sedangkan plasenta dan bayi tidak memiliki enzim yang dapat memetabolisme kafein, sehingga kafein hanya akan menumpuk tanpa terolah di dalam plasenta.
5. Telur
Telur merupakan salah satu makanan tinggi protein yang baik untuk dikonsumsi. Namun, pastikan untuk mengonsumsi telur dalam keadaan matang sempurna supaya terhindar dari kontaminasi Salmonella.
Infeksi Salmonella dapat mengakibatkan ibu hamil mual, muntah, hingga diare yang tentunya menyiksa.