Tak Capai Target, Pegawai Salon Dipaksa Tampar Muka Sendiri hingga Lebam

Satu lagi kekerasan terhadap pekerja yang tak bisa dibiarkan!

Tinwarotul Fatonah | Aditya Prasanda
Rabu, 26 Desember 2018 | 07:15 WIB
(Pixabay Skitterphoto)

(Pixabay Skitterphoto)

Guideku.com - Sadis, satu kata ini cukup menjelaskan hukuman yang harus diemban pegawai Runfa Hair Salon di Wuxi, Cina.

Bagaimana tidak, para pegawai ini dituntut majikan mereka untuk menampar wajah sendiri di hadapan rekan kerja lainnya jika gagal mencapai target penjualan produk rambut per hari.

(Dok. Pan)
(Dok. Pan)

Para pegawai Runfa Hair Salon ditarget untuk menjual produk rambut senilai Rp 6 juta hingga Rp 8 juta per hari dan jika gagal mereka harus menampar pipi sekeras mungkin bahkan harus berbekas, lebam dan merah.

Baca Juga: Liburan Akhir Tahun ke Eropa, Ashanty dan Keluarga Ajak serta Asisten

Jika tak ada bekas sedikit pun, para pegawai akan diganjar denda sebesar Rp 1 juta. Sungguh tak masuk akal!

''Kami dituntut untuk menampar wajah kami sendiri jika tak sanggup mencapai target yang diharapkan bos. Jika tamparan itu tak cukup berbekas di pipi, kami dituntut membayar denda sebesar 500 Yuan (atau setara Rp 1 juta),'' ujar Pan, mantan pegawai Runfa Hair Salon seperti dikutip Guideku.com dari Daily Mail.

Pan (CDTV Cina)
Pan (CDTV Cina)

Pan mengenang betapa tidak berperikemanusiaannya hukuman yang ditimpakan pada dirinya dan rekan karyawan lainnya.

Baca Juga: Penampakan Pulau Surtsey, Saudara Kembar Gunung Anak Krakatau di Islandia

Bahkan saat ia dan rekan-rekannya melancarkan protes terkait hukuman tersebut, mereka dipecat keesokan harinya. Dan sialnya, tak sedikit pun upah kerja mereka diberikan.

Hal ini tentu saja bertentangan dengan peraturan perundang-undangan Cina yang melarang keras para pemilik perusahaan menimpakan hukuman yang dapat mempermalukan karyawan mereka.

Sebaliknya, para bos sepatutnya bertanggung jawab memberikan kompensasi pada seluruh karyawan yang dirugikan.

Baca Juga: Jadi Mama Muda Cantik, Begini 5 Gaya Liburan Nia Ramadhani, Bikin Iri!

Hingga laporan ini diturunkan, belum diketahui kebijakan apa yang diambil otoritas keamanan setempat menyikapi tindakan sewenang-wenang sang pemilik salon.

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak